Kanal24, Banyuwangi – Universitas Brawijaya (UB) melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) bersama PT INKA melakukan langkah strategis untuk meningkatkan produktivitas kebun-pekarangan rumah di Lingkungan Secang, Kalipuro, Kabupaten Banyuwangi. Penanaman 100 pohon durian unggul pada Kamis (14/12/2023), menjadi bagian dari misi LPPM UB untuk menanam 1000 pohon durian di Kelurahan Kalipuro.
Ketua LPPM UB, Prof. Luchman Hakim, S.Si., M.Agr.Sc., Ph.D, menekankan pentingnya kebun-pekarangan rumah yang kaya tanaman buah sebagai penyangga ekonomi keluarga. Kebun-pekarangan yang masih kosong dan miskin tanaman dianggap strategis untuk kegiatan penanaman pohon, terutama di lingkungan Secang, Kelurahan Kalipuro.
Dalam upaya meningkatkan kualitas lingkungan dan investasi tanaman produktif, LPPM UB dan PT INKA memberikan sumbangan berupa 100 bibit durian unggul. Prof. Luchman menjelaskan bahwa program ini tidak hanya memberikan bibit durian tetapi juga melibatkan monitoring dan kunjungan lapangan untuk memastikan keberhasilan penanaman dan perawatan yang dilakukan oleh warga.
Dalam sambutannya, Prof. Luchman menyampaikan bahwa LPPM UB telah menanam lebih dari 300 pohon durian secara bergelombang di beberapa lokasi. Puncak penanaman akan dilakukan beberapa bulan mendatang saat musim hujan. LPPM UB juga berkomitmen untuk memberikan pelatihan dan pendampingan kepada warga dalam merawat tanaman durian agar tumbuh dengan baik.
Acara penanaman pohon durian ini dihadiri oleh Senior Manager TJSL PT INKA, Inggit W Prasetio, Senior Manager Dukungan Bisnis PT INKA Banyuwangi, Arif Gunantoko, serta rombongan PT INKA lainnya. Lurah Kalipuro dan jajaran hadir sebagai bentuk dukungan terhadap kegiatan ini. Apresiasi juga datang dari Ketua Pemuda KOPASKA setempat yang menjadi mitra di lapangan.
Warga masyarakat Secang Kalipuro menyambut program Durenisasi dengan antusias. Mereka menyampaikan terima kasih atas kepedulian UB dan mitra BUMN yang telah memberikan bantuan berupa bibit unggul buah-buahan, terutama durian. Harga yang tinggi dan ketersediaan bibit berkualitas menjadi kendala dalam mewujudkan keinginan warga menanam durian unggul serta buah-buahan lainnya.
LPPM UB menilai Kabupaten Banyuwangi sebagai daerah potensial untuk pengembangan durian. Melalui program Durenisasi, LPPM UB telah melakukan pelatihan pembibitan durian dan teknik sambung pucuk selama kegiatan Mahasiswa Membangun Desa (MMD) 1000 desa. Selain penanaman bibit durian di Kelurahan Kalipuro, LPPM UB juga memberikan pelatihan budidaya dan pendampingan durian di kebun masyarakat.
Dimasa mendatang, LPPM UB berambisi menjadikan Kalipuro sebagai wilayah penghasil durian unggul di Kabupaten Banyuwangi. Selain itu, program ini juga bertujuan untuk melestarikan kebun agroforestri kopi dengan tanaman durian, sebagai langkah konservasi tanah dan pencegahan banjir, sekaligus menjaga keanekaragaman hayati di daerah tersebut.(nid/skn)