Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya (FEB UB) melaksanakan Rapat Pleno Senat Akademik Fakultas (SAF) untuk mengesahkan dan menetapkan nomor urut bakal calon dekan periode 2025-2030 pada Selasa (6/5/2026). Acara ini dipimpin langsung oleh Ketua Senat Akademik FEB UB, Prof. Dr. Agus Suman, S.E., D.E.A., didampingi Sekretaris Senat, Prof. Drs. Nurkholis, M.Bus.(Acc)., Ak., Ph.D., serta dihadiri oleh seluruh anggota senat akademik, panitia pemilihan dekan (Pildek) FEB UB, dan tiga bakal calon dekan.
Ketiga kandidat tersebut adalah Dr. Nanang Suryadi, S.E., M.M. dari Departemen Manajemen; Abdul Ghofar, S.E., M.Si., DBA., Ak. dari Departemen Akuntansi; dan Prof. Dr. Asfi Manzilati, M.E. dari Departemen Ilmu Ekonomi. Setelah pengundian, nomor urut resmi ditetapkan sebagai berikut:
- Dr. Nanang Suryadi, S.E., M.M.
- Abdul Ghofar, S.E., M.Si., DBA., Ak.
- Prof. Dr. Asfi Manzilati, M.E.
Ditemui Kanal24 usai penetapan nomor urut bacadek FEB UB, Dr. Nanang Suryadi, S.E., M.M., menyampaikan motivasinya untuk mencalonkan diri sebagai bentuk kontribusi pada pengembangan FEB UB.
“FEB UB sudah memiliki kualitas yang sangat baik, terutama dalam bidang pendidikan dan internasionalisasi. Namun, ke depan, ini harus terus kita tingkatkan. Harapan saya, seluruh elemen fakultas tetap guyub dan rukun, karena kita semua adalah saudara yang harus bersama-sama mencapai tujuan besar FEB UB dan Universitas Brawijaya,” ujar Nanang.
Sementara itu, Abdul Ghofar, S.E., M.Si., DBA., Ak., menyoroti tantangan global yang dihadapi FEB UB. Ia menekankan pentingnya reputasi internasional dan akreditasi.
“Tantangan ke depan cukup berat, terutama dalam menjaga dan meningkatkan peringkat internasional FEB UB. Meski kita sudah memiliki beberapa subjek di bawah peringkat 500 dunia, kita harus terus mendorong akreditasi internasional dan publikasi di jurnal bereputasi. Insyaallah, dengan kolaborasi, kita bisa mencapai harapan ini,” tegas Ghofar.
Di sisi lain, Prof. Dr. Asfi Manzilati, M.E., mengungkapkan keinginannya untuk mendedikasikan ilmu dan pengalaman demi kemajuan FEB UB.
“Motivasi saya adalah untuk mewakafkan apa yang diberikan Allah demi kemaslahatan FEB UB. Dengan sumber daya yang memadai, FEB UB dapat mencapai kesejahteraan dan kemajuan berkelanjutan. Saya yakin, dengan kolaborasi internal maupun eksternal, kita bisa mempercepat akselerasi dalam berbagai aspek,” tutur Prof. Asfi.
Ketua Senat Akademik FEB UB, Prof. Agus Suman, menegaskan pentingnya integritas dan netralitas dalam seluruh tahapan Pildek.
“Pemilihan ini adalah amanah yang harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab. Harapan kami, dekan terpilih mampu membawa FEB UB menjawab tantangan masa depan dengan mengedepankan profesionalisme dan demokrasi,” ungkap Prof. Agus.
Proses Pildek FEB UB periode 2025-2030 ini diharapkan dapat berjalan lancar dan menghasilkan pemimpin yang mampu memajukan FEB UB sebagai salah satu fakultas terkemuka di tingkat nasional maupun internasional.(din)