KANAL24, Malang – Keputusan berat diambil oleh Pimpinan UB dan Takmir Masjid Raden Patah dengan meniadakan kegiatan shalat jum’at pada hari ini (20/3/2020) dan jum’at depan (27/3/2020).
“Keputusan ini sebetulnya berat kami ambil namun setelah dilakukan kajian mendalam bersama Rektor, Dosen Agama, Pengurus dan masukan lainnya kami memutuskan dua pekan ini tidak ada jum’atan,” kata Unti Ludigdo Takmir MRP UB.
Menurut Unti kajian yang dilakukan dari berbagai aspek mulai dari mempelajari dalil yanag ada, kajian fiqh hingga aspek keamanan kampus UB secara umum. Takmir memandang bahwa pandemi corona ini harus diantisipasi demi keselamatan bersama dengan mengurangi kegiatan yang mengumpulkan banyak orang.
“Keselamatan jamaah menjadi perhatian kami sehingga walaupun berat keputusan ini harus kami ambil,” lanjutnya.
Pihaknya menyadari bahwa keputusan berat ini akan menimbulkan pro dan kontra namun pihaknya berharap kepada jamaah dan masyarakat bisa memahami keputusan ini. (sdk)