KANAL24, Malang – Presiden Jokowi melantik dua menteri batu yaitu Hadi Tjahjanto menjadi Menkopolhukam dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjadi Menteri ATR/Kepala BPN pada Rabu (22/2/2024).
Hadi menggantikan posisi Mahfud MD yang mundur pada waktu Pilpres dan AHY menggantikan posisi Hadi Tjahjanto.
Pelantikan ini menurut dosen Administrasi Publik FIA UB Andhyka Muttaqin merupakan hal wajar untuk mengisi kekosongan kursi kabinet. Namun dari profil menteri yang dilantik hal ini menurut Andhyka akan meperkuat posisi Jokowi di kabinet yang bersisa 8 bulan lagi.
“Pelantikan ini sebetulnya memperkuat posisi politik Presiden Jokowi karena masuknya Demokrat dalam pemerintahan,” kata Andhyka.
Dengan masuknya Demokrat dalam pemerintahan maka posisi oposisi hanya bersisa PKS. Masuknya Demokrat juga akan memperkuat posisi Jokowi yang saat ini memiliki hubungan renggang dengan PDIP. Saat ini menetri dari partai politik terdiri dari PDIP, Golkar, Gerindra, PAN, PPP, PKB, Nasdem dan Demokrat.
Sedangkan Hadi Tjahjanto juga dapat dikatakan sebagai orangnya Jokowi. Hadi tercatat sebagai Kepala Staf TNI AU yang kemudian menjadi Panglima TNI dan Menteri pada kabinet Jokowi. Diketahui Hadi merupakan orang yang pernah berdinas di Solo yang menjadi kebiasaan Jokowi untuk menariknya menjadi pembantu presiden.
Selain itu Andhyka juga menjelaskan bahwa pelantikan menteri ini untuk menunjukkan kepada publik bahwa kabinet Jokowi solid pasca pemilu. Pada saat pemilu kemarin kabinet Jokowi diterpa isu mundurnya sejumlah menteri. Namun pada kenayataanya hanya Mahfud MD yang mengundurkan diri pada jelang pemilu kemarin.
“Ini juga pesan kepada publik bahwa kabinet Pak Jokowi baik-baik saja, solid disisa masa pemerintahan hingga Oktober 2024,” pungkas Andhyka. (sdk)