KANAL24, Jakarta – Sebanyak tujuh peselam Jawa Timur , melakukan latihan di Stadion Akuatik, Komplek Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta untuk persiapan menuju SEA Games Hanoi Vietnam 2022.
Pelatih Selam Indonesia, Mokhamad Riyad menyampaikan, persiapan sangat mepet terhitung baru sekitar satu bulan lebih, anak asuhnya sudah menunjukkan adanya progres baik.
“Dari hasil latihan masuk minggu ke-6, ada beberapa atlet awalnya agak jauh (catatan waktu). Ini, karena gak dipersiapkan untuk Sea Games. Kabarnya gak jelas, apa ikut atau tidak di Sea Games. Sudah mulai kembali best time mereka, meskipun peak-nya kita harapkan bisa pecah rekor mereka,” ujar Riyad, saat ditemui di Stadion Akuatik, Senayan, Selasa (26/4/2022)
Saat ini, proses latihan diperbanyak untuk memperkuat fisik dan mental para atlet dengan melakukan time trial sendiri. Sedangkan untuk teknik sendiri, para atlet dinilai sudah sangat baik tidak ada masalah.
Berdasarkan informasi, Selam Indonesia ditarget satu emas oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora). Namun membaca situasi, selam optimis mampu melampaui target tersebut. Dengan harapan mampu meraih tiga emas, tiga perak dan tiga perunggu.
Menurut Riyad, saat ini tuan rumah Vietnam lebih diunggulkan. Selanjutnya, Thailand dan Singapura menjadi ancaman Indonesia.
“Dari event yang kita ikuti, lawan beratnya Vietnam. Target tiga itu berdasar data yang kita peroleh dari lomba mereka di negara masing-masing. Saat ini paling kuat Vietnam, Thailand dan Singapura. Singapura terutama nomor bifin,” jelasnya.
Sementara itu, saat ini total ada 14 atlet Indonesia terdiri dari tujuh atlet asal Jatim, tiga asal DKI Jakarta, dua dari Jawa Barat (Jabar) dan dua dari Jawa Tengah (Jateng). Di mana, di Sea Games nanti selam akan memperebutkan 13 medali emas dari total 13 nomor.(sdk)
-75x75.jpeg)
