KANAL24, Mekkah – Jemaah Haji asal Indonesia akan mendapatkan fasilitas yang sangat nyaman saat melakukan puncak haji di Arafah, Muzdalifah dan Mina (Armuzna).
“Di Arafah pake AC (pendingin udara) baru, di Mina juga tidak ada kendala. Instalasi lama tapi AC-nya baru,” kata Duta Besar Indonesia untuk Arab Saudi Abdul Aziz Ahmad melalui Media Center Haji, Selasa (28/6/2002)
Koordinator pembangunan tenda Nurcholis, menjelaskan proses pembangunan sarana dan prasarana di Arafah yang telah mencapai 75 persen. Seluruh tenda untuk jemaah haji juga sudah berdiri semua.
“Lebih 75 persen sudah siap. Tenda dan aliran listrik sudah terpasang, AC juga sudah selesai. AC semua baru,” kata Nurcholis.
Untuk tahun ini, masing-masing tenda berukuran 10×25 meter akan menggunakan AC listrik berukuran 30 ton air conditioner otomatis (1 ton setara dengan dengan 12.000 BTU/jam atau 3,5 kW). Tenda 10×25 akan diisi 200 jemaah.
Selain itu juga akan ada tenda berukuran lebih kecil yakni berukuran 7×15 meter dengan AC berkekuatan 12 ton masing-masing 6 ton.
Dengan tenda yang ada. Saat ini jemaah tidak perlu berdesakan seperti tahun-tahun sebelumnya. Jemaah juga bisa selonjoran dan rebahan.
“Dulu AC menggunakan kompresor, jadi sering ngadat yang keluar hanya angin jadi tidak dingin. Tapi mulai tahun ini menggunakan AC listrik. InsyaAllah lebih lancar dan lebih dingin,” ujarnya.
Di dalam tenda juga akan dilengkapi karpet empuk. Toilet juga dibangun sangat dekat dengan ukuran diperkecil dibandingkan tahun lalu sehingga jumlah toilet jauh lebih banyak dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
“Saat ini proses pembangunan tinggal merapikan tinggal nutup tanah. InsyaAllah optimis H-3 puncak haji sudah beres semua,” ujarnya.
Sedangkan untuk fasilitas dapur masih sama dengan tahun lalu, yakni dapur menggunakan kayu bakar karena cuaca sangat panas sehingga tidak memungkinkan jika dapur menggunakan tabung gas. (sdk)