KANAL24, Malang – Sempat unggul di set pertama, akhirnya tim voli UB harus mengakui kekuatan pertahanan tim voli UNISMA. Pada hari kedua, kompetisi Liga Mahasiswa regional Jawa Timur Selasa (17/9/2019) di Sport Center UIN Maliki Malang.
Pertandingan berjalan hingga set ke empat, dengan skor akhir 25-7 untuk keunggulan UNISMA
Faiq Al-abror captain tim voli UB, kepada kanal24 mengatakan bahwa di set kedua, timnya hanya fokus menyerang saja bukan di pertahanan.
“Kita fokusnya ke serang saja bukan ke defence. Jadi kita malah dibalik di set kedua, di set ketiga tim lawan semakin naik semangatnya, apalagi di set ke empat kita sudah tidak bisa ngapa-ngapain,” ungkap Faiq.
Sebelumnya, di hari pertama gelaran LIMA kemarin (16/9/2019), tim voli UB menang 3 set atas lawannya STKIP Bangkalan.
Tim asuhan Yohanes ini, hanya memiliki sisa 1 pertandingan melawan UM besok untuk dapat lolos ke babak selanjutnya. Faiq menambahkan besok timnya akan fokus menyeimbangkan antara defence dan juga serang karena menurutnya UM memiliki serangan yang bagus.
Sang pelatih, Yohanes menjelaskan bahwa hari ini anak asuhnya tidak bisa mengontrol konsentrasi yang menyebabkan tim UB gampang goyang.
“Besok harusnya menang karena kalau kalah, kita tidak bisa lolos. Dua kali kalah kita sudah gugur. Makanya mental tim terutama captain harus tersu ditingkatkan supaya tidak ketinggalan sehingga menjadi panik. Kekalahan hari ini dijadikan pelajaran agar besok bisa menang dengan usaha maksimal,” jelas Yohanes.
Tim voli UB akan melawan tim voli UM besok (18/9/2019) pukul 17.00 WIB. Tim UB menyiapkan mental dan fisik ekstra untuk besok. Selain menjadi laga penentuan, tim voli UM terkenal dengan kekuatan yang sudah terlatih karena mereka memiliki fakultas olahraga sendiri.
Liga Mahasiswa cabang olahraga voli regional Jawa Timur, diselenggarakan mulai tanggal 16-20/9/2019. Nantinya, setelah selesai akan berlanjut ke nasional, yang akan digelar pada tanggal 23-27/9/2019 dan juga mengambil tempat di Sport Center UIN Maliki Malang. Pada cabor voli regional Jatim ini, ada 7 tim dari 7 universitas yang turut berpartisipasi, yakni UII Jogja, UB, UNISMA, UIN Malang, UIN Surabaya, STKIP Bangkalan, dan UM. (meg)
