Kanal24
No Result
View All Result
  • Berita Terkini
  • Perspektif
  • Pendidikan
  • Hukum
  • Politik
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Login
  • Berita Terkini
  • Perspektif
  • Pendidikan
  • Hukum
  • Politik
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
No Result
View All Result
Kanal24
No Result
View All Result

Tiga Mahasiwi Cantik Ini Teliti Klerek, Untuk Biopestisida Petani

Adam Kukuh Kurniawan by Adam Kukuh Kurniawan
August 4, 2023
in Pendidikan
0
18
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

KANAL24, Malang – Pestisida merupakan salah satu sarana yang dibutuhkan oleh petani. Namun saat ini pestisida yang beredar lebih banyak produk kimiawi yang dalam jangka panjang tidak aman bagi lingkungan. Kondisi tersebut melecut tiga mahasiwa cantik ini untuk meneliti buah klerek. Buah Lerak yang zaman dahulu sering dimanfaatkan sebagai detergen alami, di tangan 3 mahasiswa Institut Pertanian Bogor (IPB) diolah menjadi biopestisida alami. Novita Niken, Lailatul Qodriyah, dan Dinar Nabila ketiganya hari ini (1/11/2019) mempresentasikan uji literatur pemanfaatan ekstrak buah lerak sebagai biopestisida alami di Indonesian Student Summit (ISS) 2019 di FP UB.

Ketua tim, Novita Niken menjelaskan bahwa buah asli Indonesia ini mengandung saponin yang bisa digunakan sebagai biopestisida alami karena memiliki sifat yang beracun bagi hewan berdarah dingin contohnya ikan, siput dan serangga. 

“Buah ini kalau di Jawa, terkenal dengan nama klerek. Kami masih uji literasi tapi kami sudah ada prototypenya, namun untuk uji coba masih akan dilakukan. Biopestisida ini bisa untuk membasmi hama keong mas dan hama wereng di padi sawah, biopestisida ini juga mengandung anti serangga dan anti fungi,” jelas Niken.

Lanjutnya, keunggulan dari biopestisida ini lebih murah, mudah pembuatannya, lebih ramah lingkungan, tidak menimbulkan keracunan bagi tanaman, dan tidak menimbulkan kekebalan pada hama. Sehingga, bisa menimbulkan keseimbangan ekosistem dan hasil pertaniannya lebih sehat karena pakai biopestisida tersebut. 

Senyawa metabolit sekunder di buah lerak, tidak berpengaruh kepada padi. Pertumbuhan padi tidak berbeda dengan yang menggunakan pestisida sintetik. Walaupun jumlah anakannya lebih tinggi padi yang menggunakan pestisida sintetik, tapi jumlah padi biopestisida alami ini anakannya juga dapat terkontrol.

Di Indonesia, untuk biopestisida alami berbahan buah lerak masih jarang dimanfaatkan oleh petani. Padahal pembuatannya sangat gampang, yakni tinggal dikeringkan, dihancurkan, kemudian dilarutkan ke air biasa, lalu bisa disemprot ke padi.

“Saya berharap ada yang melanjutkan penelitian ini dan dapat dilakukan publikasi,” pungkasnya. (meg)

Post Views: 264
Previous Post

10 Tim Unjuk Karya Ilmiah di ISS 2019

Next Post

Sri Mulyani Optimistis Ekonomi Q III Tumbuh di Atas 5%

Adam Kukuh Kurniawan

Adam Kukuh Kurniawan

Next Post

Sri Mulyani Optimistis Ekonomi Q III Tumbuh di Atas 5%

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Trending
  • Comments
  • Latest

ISLAM DAN PELESTARIAN LINGKUNGAN

August 4, 2023

Yuk Kenali Istilah Dalam Karate

August 3, 2023

AYAT-AYAT KREATIFITAS DAN INOVASI PELAYANAN

August 4, 2023
UB dan Perusahaan Happy Asmara Kembangkan Produk Lokal Go Global

UB dan Perusahaan Happy Asmara Kembangkan Produk Lokal Go Global

June 3, 2024
Permainan Interaktif Menjadi Media KKN FP UB Pupuk Minat Baca Anak Desa Kromengan

Permainan Interaktif Menjadi Media KKN FP UB Pupuk Minat Baca Anak Desa Kromengan

39
Dosen UB Kenalkan Teknologi Pembuatan Pakan Ternak dan Pupuk Organik ke Desa Plandirejo

Dosen UB Kenalkan Teknologi Pembuatan Pakan Ternak dan Pupuk Organik ke Desa Plandirejo

5
Layanan RSUB Kini Terintegrasi dengan Mobile JKN BPJS

Layanan RSUB Kini Terintegrasi dengan Mobile JKN BPJS

4

Review Film : Glass Onion: A Knives Out Story

3
KPK Perkuat Pencegahan Korupsi Melalui Media Penyiaran

KPK Perkuat Pencegahan Korupsi Melalui Media Penyiaran

June 16, 2025
Aksi Nyentrik Bupati Lamandau dan Nanang Suryadi Baca Puisi di Depan Rektorat UB 

Aksi Nyentrik Bupati Lamandau dan Nanang Suryadi Baca Puisi di Depan Rektorat UB 

June 16, 2025
Universitas Brawijaya Perkuat Manajemen Risiko Terintegrasi

Universitas Brawijaya Perkuat Manajemen Risiko Terintegrasi

June 16, 2025
Perkuat SDM Global, FP UB Kirim Lima Dosen Muda ke Institute Agro Montpillier dan CIRAD Perancis

Perkuat SDM Global, FP UB Kirim Lima Dosen Muda ke Institute Agro Montpillier dan CIRAD Perancis

June 16, 2025

Popular Stories

  • ISLAM DAN PELESTARIAN LINGKUNGAN

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Yuk Kenali Istilah Dalam Karate

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • AYAT-AYAT KREATIFITAS DAN INOVASI PELAYANAN

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • UB dan Perusahaan Happy Asmara Kembangkan Produk Lokal Go Global

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Yuk Kenali Sistem Swiss Manager Dalam Catur

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Berita
  • Tentang Kanal24
  • Galeri
  • Layanan
  • Pedoman Media Siber
Copyright Kanal24.com 2023

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Berita Terkini
  • Perspektif
  • Pendidikan
  • Hukum
  • Politik
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan

Copyright Kanal24.com 2023