KANAL24, Malang – Berjalan sejak 2011, kerja sama antara Universitas Brawijaya dengan National Pingtung University of Science and Technology (NPUST) Taiwan kini berlanjut. Bertepatan dengan pelaksanaan jalan sehat dalam rangka Dies Natalis UB ke 57 (4/1/2020), Rektor dan beberapa jajaran dekan serta wakil dekan NPUST berkunjung ke UB. Kepada kanal24.co.id, Rektor NPUST President Tai Chang-Hsien mengatakan bahwa ini merupakan kunjungannya yang pertama kali ke Indonesia khususnya ke Brawijaya.
Selain menghadiri perayaan Dies Natalis UB, kunjungan tersebut juga untuk membahas kerja sama di bidang penelitian dan Pendidikan. Sejak 2011, telah dilakukan kerja sama di bidang pendidikan yaitu program Double Degree di program master. UB telah mengirimkan mahasiswanya untuk melanjutkan studi master selama 1 tahun di NPUST yang mana 1 tahun sebelumnya sudah ditempuh di UB.
“Selama ini, kita masih bekerja sama untuk mahasiswa bioteknologi, manajemen agribisnis, animal science. Harapannya, kerja sama ini bisa lebih terbuka bagi disiplin ilmu yang lain,” ungkapnya.
Disamping membicarakan tentang kerja sama di bidang pendidikan, NPUST dengan UB juga akan melakukan kerja sama di bidang penelitian melalui join research dan publikasi jurnal scopus. Chang-Hsien menjelaskan, UB dan NPUST memiliki kemiripan di bidang penelitian. Hal inilah yang menjadi faktor langgengnya kerja sama antar kedua universitas tersebut.
Pada kesempatan ini, NPUST juga memberikan informasi terkait dengan kesempatan bagi mahasiswa UB untuk mengikuti summer camp dan kompetisi paper. Rencananya pada bulan maret mendatang, ketua departemen NPUST akan kembali berkunjung ke UB untuk melakukan wawancara bagi calon mahasisa yang ingin kuliah dan mendapatkan beasiswa di kampus tersebut.
“Kita akan fokuskan pada rekrutmen mahasiswa di departemen agrikultur, perikanan, animal science, teknik, dll. Kalau di sebelumnya fokus kita ke bioteknologi, kedepan kita akan fokuskan pada sustainability science,” pungkas Chang-Hsien. (meg)