KANAL24, Jakarta – PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) komitmen untuk mendukung program pemerintah dalam peningkatan tingkat kandungan dalam negeri (TKDN) pada setiap proyeknya. Salah satu yang kini dioptimalisasi kan penggunaan produk dam negeri yakni pada proyek pembangunan pipa migas blok Rokan.
Suko Hartono, Direktur Utama PGAS menyatakan untuk memenuhi kebutuhan pipa gas dalam proyek blok Rokan ini, pihaknya menggandeng PT Krakatau Steel (Persero) Tbk (KRAS).
Menurutnya pembangunan pipa minyak Rokan menjadi upaya untuk mendorong efisiensi anggaran energi di Indonesia, seiring dengan upaya pemerintah untuk mengurangi impor minyak. Dengan nilai capex USD300 juta, optimasi efisiensi yang didapatkan sebesar USD150 juta atau sekitar Rp2,1 triliun.
“Dari kerja sama tersebut ditargetkan dapat menekan biaya pengadaan material sebesar 16 persen dan memberikan nilai lebih bagi industri baja dalam negeri,” tutur Suko dalam keterangannya, Senin (19/10/2020).
Selain mampu mendorong peningkatan TKDN, dari proyek ini juga diyakini mampu mendorong peningkatan perekonomian daerah. Pasalnya dalam pengerjaan proyek akan lebih ditekankan pada penyerapan tenaga kerja lokal. Dijelaskan bahwa tenaga kerja lokal yang nanti dilibatkan mencapai sekitar 60 persen.
“Dengan pembangunan yang melibatkan sumber daya lokal, maka diharapkan multiplier effect-nya mampu berkontribusi secara nyata bagi peningkatan kapasitas SDM dan transfer knowledge di daerah,” pungkasnya.(sdk)
