KANAL24, Jakarta – Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diperkirakan melanjutkan proses kenaikan, setelah kemarin mampu bertahan di zona hijau dengan penguatan sebesar 0,45 persen ke level 5.126.
Menurut analis PT Binaartha Parama Sekuritas, Muhammad Nafan Aji Gusta Utama, sejauh ini indikator MACD maupun RSI masih menunjukkan sinyal positif, namun indikator Stochastic tetap berada dalam pola dead cross di area jenuh beli.
“Meski demikian, terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi penguatan lanjutan pada pergerakan IHSG , sehingga indeks berpeluang menuju level resistance terdekat,” ucap Nafan, di Jakarta, Selasa (20/10/2020).
Berdasarkan rasio fibonacci, kata dia, saat ini IHSG terus berupaya mempertahankan posisi di atas level support 5.023, sedangkan target resistance terdekat yang berusaha ditembus berada di level 5.187.
Maka, jelas Nafan, potensi terjadinya penguatan pada pergerakan IHSG hari ini bisa dimanfaatkan investor dengan mengakumulasi pembelian saham EXCL, PPRE, TBIG, TKIM, TOWR dan WSKT.
Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk (RELI), Lanjar Nafi Taulat Ibrahimsyah, yang menyebutkan pergerakan IHSG berpotensi mengalami kenaikan menuju target resistance terdekat di level 5.150.
“Secara teknikal, IHSG whipsaw di level support Moving Average 50-Day (MA50). Hal ini memberikan sinyal penguatan jangka pendek untuk menguji resistance yang berada di posisi 5.150,” ujar Lanjar.
Dia menyebutkan, indikator Stochastic bergerak bearish setelah mengalami dead-cross dan indikator MACD pun menunjukkan divergence negatif yang menandakan bahwa secara psikologis ada pergerakan menjenuh.
Sehingga, IHSG terlebih dahulu akan mengalami koreksi jangka pendek, sebelum berbalik menguat.
“Secara teknikal, IHSG berpotensi melanjutkan pola penguatan yang sempat tertahan. Kisaran support-resistance IHSG berada di level 5.080-5.150,” jelas Lanjar.
Dengan demikian, kata dia, upaya IHSG untuk mempertahankan posisi di teritori positif tersebut bisa direspons investor dengan mengoleksi saham HMSP, ICBP, INDF, KLBF, LSIP dan SMGR. (sdk)