KANAL24, Jakarta – PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI) menginformasikan perseroan mendapatkan kontrak baru senilai Rp7,8 triliun untuk pembangunan Jalan Tol Ruas Solo-Yogyakarta- NYIA Kulonprogo. Sehingga, saat ini total perolehan kontrak baru perseroan mencapai Rp8,7 triliun.
Dari keterbukaan informasi ADHI yang dilansir Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta, Senin (30/11/2020), penandatangan kontrak tersebut dilakukan oleh ADHI sebagai kontraktor pelaksana dan PT Jogjasolo Marga Makmur selaku pemilik proyek.
Pada kontrak baru ini, ADHI akan mengerjakan dua paket pembangunan, yakni Paket 1.1 Ruas Kartasura-Klaten sepanjang 22,3 kilometer dan Paket 2.2 Ruas Monjali-Gamping sepanjang 14 kilometer.
“Total nilai kontrak yang ditandatangani sebesar Rp7,8 triliun (di luar pajak),” demikian disebutkan oleh manajemen ADHI.
Rencananya, pengerjaan proyek dilaksanakan selama 730 hari kalender sejak diterbitkannya Surat Perintah Mulai Kerja. Ruas tol ini merupakan bagian dari segitiga emas Jawa Tengah, yaitu Yogyakarta-Solo-Semarang (Joglosemar) yang saling terkoneksi dengan Tol Solo-Semarang dan Tol Yogyakarta-Bawen.
Hingga saat ini, dengan adanya perolehan kontrak baru dari Tol Ruas Solo-Yogyakarta- NYIA Kulonprogo sebesar Rp7,8 triliun, maka perolehan kontrak baru ADHI menjadi Rp16,8 triliun dan total order-book menjadi Rp47,3 triliun.
“Dalam dua hari ini, ADHI mampu membukukan kontrak baru senilai Rp8,7 triliun, terdiri dari paket pembangunan JalannTol Serang-Panimbang Seksi III Ruas Cileles-Panimbang dan Jalan Tol Ruas Solo Yogyakarta- NYIA Kulonprogo”.
Selain itu, ADHI juga telah menerima penetepan sebagai pemenang dari beberapa proyek baru yang diharapkan proses penandatanganan kontraknya akan dilakukan dalam waktu dekat. “Ke depannya, ADHI akan terus berkontribusi dan berperan serta dalam rangka percepatan pembangunan infrastruktur untuk Indonesia Maju, didukung dengan pertumbuhan berkelanjutan perseroan,” sebut manajemen ADHI.(sdk)