KANAL24, Mekkah – Pemerintah terus mengupayakan perbaikan layanan bagi jemaah haji Indonesia. Untuk layanan konsumsi misalnya, pemerintah menghadirkan menu nusantara, dengan menggunakan bumbu dapur dari Indonesia.
“Saat ini kita bisa temukan bumbu dapur segar khas Indonesia tersedia di dapur-dapur katering yang menangani konsumsi jemaah haji Indonesia,” ujar Direktur Pelayanan Haji Luar Negeri Sri Ilham Lubis saat meninjau salah satu dapur katering di wilayah Jabal Nur, Makkah, Kamis (25/07/2019).
Di dapur katering tersebut, Sri Ilham melihat persediaan bumbu dapur segar mulai dari sereh, lengkuas, jahe, cabai, daun salam hingga daun jeruk.
“Ini bukti mereka betul-betul mentaati persyaratan dari kita. Menggunakan bumbu dari Indonesia. Dan ini betul-betul bumbu yang fresh. Semoga ini bisa meningkatkan cita rasa masakan bagi jemaah haji kita,” ujar Sri Ilham.
Lebih lanjut, ia menuturkan bahwa menghadirkan bumbu dapur khas Indonesia di tanah Arab bukan suatu hal yang mudah. “Daun jeruk ini langka di Saudi. Ini betul-betul harus dikirim dari Indonesia,” tuturnya.
Sri Ilham mengaku bersyukur dengan progres tersebut. Pasalnya, meskipun ketentuan penggunaan bumbu dapur segar dari Indonesia telah ditetapkan sejak tahun lalu, tapi baru bisa diwujudkan tahun ini.
“Tahun lalu karena waktunya mepet, sementara bahan yang tersedia terbatas, maka terpaksa hanya menggunakan bahan kering ataupun bubuk. Alhamdulilah tahun ini bisa terlaksana,” jelas Sri Ilham.(sdk)