KANAL24, Malang – Pemanfaatan lahan pekarangan untuk kegiatan yang lebih produktif dan bernilai ekonomis di Kabupaten Pacitan mengantarkan sang Bupati Indartato meraih gelar Doktor Ilmu Lingkungan dari program pascasarjana UB Malang, Selasa (9/7/2019).
Mengambil judul disertasi “Implementasi Kebijakan Optimalisasi Lahan Pekarangan Rumah melalui Program Kawasan Rumah Pangan Lestari di Kabupaten Pacitan” Indartato berhasil mempertahankan disertasinya dalam ujian yang, di pimpin oleh Prof. Dr. Marjono., M.Phil Prof. Ir. Marsoedi., M.Sc., Ph.D sebagai Penguji satu, Dr. Jati Batoro., M.Si sebagai penguji dua , Dr. Ir. Aminudin Afandhi, MS sebagai penguji tiga , Prof. Dr. Agr. Mohamad Amin., S.Pd., M.Si sebagai penguji empat. Bertindak sebagai Promotor adalah Prof. Dr. Abdul Hakim, M.Si, Amin Setyo Leksono, S.Si.,M.Si.,Ph.D sebagai Co-promotor satu , dan Dr. Bagyo Yanuwadi sebagai Co-Promotor dua..
Dihadiri oleh pihak keluarga, kolega serta beberapa pejabat di lingkungan Pacitan Indartato mampu menjelaskan dengan rinci dan menjawab pertanyaan dari para pengujinya dengan lancar.
“Poin inti dari disertasi ini adalah rumah tangga bisa memanfaatkan pekarangan rumahnya untuk ditanami tanaman sayuran, buah-buahan, dan juga toga. Serta juga bisa untuk budidaya ayam atau ikan,” kata Indartato.
Menurutnya langkah kecil ini mampu mengurangi belanja rumah tangga dan dapat menambah pendapatan pada saat hasil sayuran, buah-buahan, atau ternak ayam dan ikan sedang berlebih. Kemudian, pola konsumsi juga akan lebih bagus. Dari sisi ekologi juga lebih indah, ketika banyak tanaman yang beragam.
Selain poin-poin diatas, Indartato juga menjelaskan bahwa program Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) di Kabupaten Pacitan, yang sudah berjalan dari tahun 2011. Sudah menghasilkan sebanyak 148 desa dari 171 desa di Kabupaten tersebut. Prestasi yang sudah didapatkan berkat program KRPL ini antara lain : Anugrah Agro Inovasi Rumah Pangan Lestari Tingkat Nasional tahun 2011, Desa Gunungsari Kecamatan Arjosari menjadi Juara Harapan 1 Tingkat Provinsi tahun 2013, dan yang terbaru adalah Dusun Pakis Baru Kecamatan Nawangan menjadi juara harapan 2 kategori kebon bibit desa tingkat provinsi pada tahun 2016.
Dari program KRPL yang telah di implementasikan oleh Kabuapaten Pacitan ini, untuk konsumsi sayuran, buah-buahan dan ikan tidak perlu membeli ke pasar atau tokp tapi sudah mampu memproduksi sendiri.
Pola Pangan Harapan (PPH) bisa tercapai dan terjadi keseimbangan dalam hal pola konsumsi di masyarakat Kabupaten Pacitan, yang juga dapat menjadi percontohan bagi daerah lain untuk menerapkan secara maksimal program KRPL tersebut. (meg)