Kanal24, Malang – Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan bahwa perekonomian Indonesia mencatatkan pertumbuhan yang mengesankan pada triwulan II-2024. Berdasarkan data terbaru, Produk Domestik Bruto (PDB) atas dasar harga berlaku mencapai Rp5.536,5 triliun, sementara PDB atas dasar harga konstan 2010 tercatat sebesar Rp3.231,0 triliun.
Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada triwulan ini mengalami peningkatan sebesar 3,79 persen dibandingkan triwulan sebelumnya (q-to-q). Pertumbuhan tertinggi dicapai oleh sektor Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan yang melonjak hingga 23,43 persen. Di sisi lain, Pengeluaran Konsumsi Pemerintah (PK-P) mencatatkan pertumbuhan tertinggi dalam komponen pengeluaran, yaitu sebesar 19,58 persen.
“Jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya (y-on-y), ekonomi Indonesia tumbuh sebesar 5,05 persen,” ungkap Moh. Edy Mahmud
Deputi Bidang Neraca & Analis Statistik BPS. Lapangan Usaha Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum mencatat pertumbuhan produksi tertinggi dengan angka 10,17 persen.
Sementara itu, dari sisi pengeluaran, Pengeluaran Konsumsi Lembaga Nonprofit yang Melayani Rumah Tangga (PK-LNPRT) mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 9,98 persen.
Selama semester I-2024, ekonomi Indonesia juga menunjukkan pertumbuhan yang solid sebesar 5,08 persen dibandingkan semester I-2023 (c-to-c). Sektor Administrasi Pemerintahan, Pertahanan, dan Jaminan Sosial Wajib menjadi sektor dengan pertumbuhan tertinggi di sisi produksi, mencatat angka 10,25 persen. Di sisi pengeluaran, Komponen PK-LNPRT tumbuh paling tinggi dengan angka 16,84 persen.
Secara spasial, seluruh wilayah di Indonesia mencatat pertumbuhan ekonomi yang positif pada triwulan II-2024. Kelompok provinsi di Pulau Jawa menjadi kontributor terbesar dengan peranan sebesar 57,04 persen dari total ekonomi nasional, dan mencatat pertumbuhan sebesar 4,92 persen (y-on-y) dibandingkan triwulan II-2023.
Pertumbuhan ekonomi yang signifikan ini mencerminkan keberhasilan berbagai kebijakan pemerintah serta kontribusi aktif dari seluruh pelaku ekonomi. Dengan pencapaian ini, Indonesia terus menunjukkan komitmennya untuk mencapai pertumbuhan yang inklusif dan berkelanjutan, menjadikan perekonomian nasional semakin kuat dan stabil di tengah tantangan global.(din)