KANAL24, Malang – Fakultas Peternakan bersama dengan mahasiswa, alumni dan ATP Jatikerto mengirim pakan ternak untuk membantu peternak sapi di Lumajang yang terkena dampak erupsi gunung Semeru. Sebanyak 8 ton pakan hijau yang diambil dari ATP Jatikerto sudah dikirim ke Desa Sumberwuluh Lumajang.
“Kami kirim 8 ton pakan hijauan ke Sumberwuluh yang paling terdampak dan pagi ini sudah mulai dibongkar oleh tim bersama warga,” kata Agus Susilo Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan Fapet UB, Kamis (9/12/2021).
Selain mengirim pakan hijau Fapet UB juga mengirimkan mesin chopper untuk mempermudah pemotongan rumput untuk pakan. Pembagian pakan di koordinir oleh enam mahasiswa bersama kelompok peternak disana.
Warga dan mahasiswa Fapet mendistribusikan pakan untuk peternak Desa Sumberwuluh (sidik kanal24)
“Kami kirim juga enam mahasiswa dan beberapa alumni yang berada di sekitar Lumajang untuk siaga dilokasi selama satu minggu untuk membantu peternak. Selain itu terdapat dukungan dari instansi dinas dan juga organisasi profesi,” lanjut Agus.
Menurut Agus pakan ini akan dikirim selama masa tanggap darurat agar para pengungsi yang memiliki hewan ternak tidak mengalami kesulitan untuk memberi makan hewan ternak mereka. Saat ini area pakan hijau yang ada disana masih banyak tertutup pasir sehingga mereka kesulitan untuk mencari pakan.
Tidak hanya pakan Fapet UB juga mengirim obat dan vitamin untuk hewan ternak yang ada di Desa Sumberwuluh. Nantinya pakan akan di distribusikan dari Posko Desa Sumberwuluh dan Desa Sumbermujur.
Agus berharap dengan dukungan pakan ternak ini maka para pengungsi tidak merasa khawatir dengan hewan ternak mereka selama berada di posko pengungsian. (sdk)
