Kanal24
No Result
View All Result
  • Berita Terkini
  • Perspektif
  • Pendidikan
  • Hukum
  • Politik
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Login
  • Berita Terkini
  • Perspektif
  • Pendidikan
  • Hukum
  • Politik
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
No Result
View All Result
Kanal24
No Result
View All Result

Gangguan Balon Udara, Biaya Operasional Maskapai Naik

Adam Kukuh Kurniawan by Adam Kukuh Kurniawan
October 6, 2019
in Politik
0
0
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

KANAL24, Jakarta – AirNav Indonesia memutuskan untuk mengalihkan sejumlah rute penerbangan, menyusul banyaknya laporan pilot yang bertemu balon udara pada ketinggian terbang pesawat. Direktur Utama AirNav Indonesia Novie Riyanto menyatakan pengalihan rute tersebut berimbas pada waktu tempuh yang lebih lama dan memicu penggunaan bahan bakar yang lebih banyak.

“Laporan pilot dari hari pertama Lebaran sampai saat ini terus menurun. Namun dengan alasan keselamatan, kami mengalihkan rute. Bagi maskapai dan penumpang ini merugikan karena jarak tempuh menjadi lebih jauh dan bahan bakar tentu lebih boros” jelas Novie di Jakarta, Minggu (9/6/2019).

Novie menegaskan, AirNav mendukung langkah tegas pemerintah untuk menindak tegas pelaku pelepasan balon udara liar.

 “Jadi kalau masih ada yang melanggar, memang sebaiknya diproses hukum. Bila diperlukan kami akan berikan data-data yang kami miliki,” sebutnya.
 
Sebelumnya, Dirjen Perhubungan Udara Polana B. Pramesti menyetujui langkah Airnav Indonesia selaku pengelola navigasi penerbangan nasional untuk mengalihkan sementara penerbangan rute Jakarta-Surabaya (CGK-SUB) lebih ke arah utara Laut Jawa.

Menurutnya, penerbangan rute Jakarta-Surabaya dialihkan dengan melewati  airways  W-18-ABILO-RUPKA-SBY atau apabila diperlukan W-18-ABILO-RUPKA-KOLOT-SBY. “Di lintasan tersebut dilaporkan aman dari adanya balon udara yang berukuran besar sehingga keselamatan penerbangan lebih terjamin dibanding melewati lintasan di sisi utara Pulau Jawa,” ujar Polana.

Polana memaparkan, pengalihan lintasan rute tersebut sudah melalui kajian yang matang dan koordinasi yang baik antara Kantor Airnav Cabang JATSC, MATSC dan Surabaya. Namun demikian, Polana juga memaklumi jika lintasan tersebut agak lebih panjang sehingga membuat perjalanan sedikit lebih lama.

Polana juga memastikan, pengubahan lintasan rute tersebut bersifat sementara sampai lintasan penerbangan yang biasa digunakan kembali dinyatakan bebas dari bahaya balon udara. “Semoga saja dalam waktu tidak terlalu lama semua bisa kembali normal seperti biasa,” lanjut Polana.

Untuk diketahui, Kementerian Perhubungan dan AirNav Indonesia telah melakukan berbagai upaya sosialisasi kepada masyarakat di Wonosobo, Ponorogo, Pekalongan, Batang hingga Trenggalek. Sosialisasi dilakukan ke berbagai lapisan masyarakat, mulai dari tokoh masyarakat, tokoh agama, hingga anak-anak sekolah.

Selain itu, koordinasi dengan Pemkab, Polres dan Kodim juga dilakukan untuk penegakan hukum. Pada 12 Juni 2019 ini juga akan diadakan kegiatan Festival Balon Udara ditambatkan di Ponorogo dan Pekalongan. Sedangkan tanggal 15 Juni akan dilakukan kegiatan serupa di Wonosobo. (sdk)

Post Views: 169
Previous Post

Tiga Fungsi Alquran

Next Post

Khofifah Usulkan  LRT, Bromo dan Pelayaran Jadi  Prioritas

Adam Kukuh Kurniawan

Adam Kukuh Kurniawan

Next Post

Khofifah Usulkan  LRT, Bromo dan Pelayaran Jadi  Prioritas

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Trending
  • Comments
  • Latest

ISLAM DAN PELESTARIAN LINGKUNGAN

August 4, 2023

Yuk Kenali Istilah Dalam Karate

August 3, 2023

AYAT-AYAT KREATIFITAS DAN INOVASI PELAYANAN

August 4, 2023
UB dan Perusahaan Happy Asmara Kembangkan Produk Lokal Go Global

UB dan Perusahaan Happy Asmara Kembangkan Produk Lokal Go Global

June 3, 2024
Permainan Interaktif Menjadi Media KKN FP UB Pupuk Minat Baca Anak Desa Kromengan

Permainan Interaktif Menjadi Media KKN FP UB Pupuk Minat Baca Anak Desa Kromengan

39
Dosen UB Kenalkan Teknologi Pembuatan Pakan Ternak dan Pupuk Organik ke Desa Plandirejo

Dosen UB Kenalkan Teknologi Pembuatan Pakan Ternak dan Pupuk Organik ke Desa Plandirejo

5
Layanan RSUB Kini Terintegrasi dengan Mobile JKN BPJS

Layanan RSUB Kini Terintegrasi dengan Mobile JKN BPJS

4

Review Film : Glass Onion: A Knives Out Story

3
Empat Film Kartun Anak untuk Ditonton Bareng Keluarga

Empat Film Kartun Anak untuk Ditonton Bareng Keluarga

July 5, 2025
Indonesia Butuh Regulasi Perlindungan Anak dalam Perkawinan Campuran

Indonesia Butuh Regulasi Perlindungan Anak dalam Perkawinan Campuran

July 5, 2025
Mie Instan Mentah, Enak tapi Berbahaya: Ini Faktanya

Mie Instan Mentah, Enak tapi Berbahaya: Ini Faktanya

July 5, 2025
Disertasi FH UB: Paradigma Baru Hakim dalam Harta Bersama

Disertasi FH UB: Paradigma Baru Hakim dalam Harta Bersama

July 5, 2025

Popular Stories

  • ISLAM DAN PELESTARIAN LINGKUNGAN

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Yuk Kenali Istilah Dalam Karate

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • AYAT-AYAT KREATIFITAS DAN INOVASI PELAYANAN

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • UB dan Perusahaan Happy Asmara Kembangkan Produk Lokal Go Global

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Yuk Kenali Sistem Swiss Manager Dalam Catur

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Berita
  • Tentang Kanal24
  • Galeri
  • Layanan
  • Pedoman Media Siber
Copyright Kanal24.com 2023

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Berita Terkini
  • Perspektif
  • Pendidikan
  • Hukum
  • Politik
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan

Copyright Kanal24.com 2023