KANAL24, Jakarta – Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) pada perdagangan hari ini diperkirakan berbalik menguat, setelah kemarin berakhir di zona merah dengan pelemahan tipis 0,04 persen ke level 6.010.
Analis PT Binaartha Sekuritas, Muhammad Nafan Aji Gusta Utama, mengatakan sejauh ini indikator MACD , Stochastic dan RSI masih menunjukkan sinyal positif. Adapun rentang support-resistance yang dimiliki IHSG berada di level 5.874-6.157.
“Di sisi lain, terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi bullish continuation pada pergerakan IHSG , sehingga indeks berpeluang menuju level resistance terdekat,” ucap Nafan, di Jakarta, Rabu (16/12/2020).
Pada perdagangan hari ini, Nafan merekomendasikan investor melakukan akumulasi pembelian saham AKRA, BBNI, BBRI, HMSP, KRAS, TBIG dan WEGE.
Perkiraan senada disampaikan analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk (RELI), Lanjar Nafi Taulat Ibrahimsyah, yang mengatakan pergerakan fluktuatif IHSG tetap berada dalam kecenderungan menguat.
Secara teknikal, jelas Lanjar, IHSG membentuk pola bearish harami yang berhasil menguji support Moving Average 5-Day (MA5), dengan potensi kembali mengonfirmasi posisi yang kuat di atas level psikologis 6.000.
Dia menyebutkan, indikator Stochastic bergerak jenuh beli dan MACD cenderung moderat. “Secara teknikal, IHSG berpotensi kembali bergerak fluktuatif yang cenderung menguat, dengan support-resistance di level 5.967-6.076,” ujar Lanjar.
Dengan demikian, menurut Lanjar, potensi penguatan IHSG pada perdagangan hari ini bisa dimanfaatkan investor dengan mengoleksi saham AALI, AGII, BBRI, ICBP, SMGR, SMRA, TBIG dan TOWR.(sdk)