KANAL24, Jakarta – Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) pada perdagangan hari ini diperkirakan kembali melanjutkan proses kenaikan menuju level resistance 7.030, setelah kemarin ditutup menguat 0,66 persen menjadi 7.000.
” IHSG menghadapi resistance 7.030. Karena adanya penutupan di atas level tersebut, maka akan membuka jalan untuk kenaikan menuju 7.066 sebagai target uptrend berikutnya,” kata analis PT Binaartha Sekuritas, Ivan Rosanova, dalam riset harian untuk perdagangan Rabu (23/3/2022).
Namun, lanjut Ivan, pelaku pasar juga mesti mempertimbangkan potensi pergerakan melemah, karena IHSG masih ditutup tepat di level resistance minor 7.000.
Dia menyebutkan, saat ini level support IHSG berada di posisi 6.912, 6.895 dan 6.838, sedangkan level resistance berada di posisi 7.030, 7.067 dan 7.114.
“Berdasarkan indikator, MACD dalam kondisi bullish,” ucap Ivan.
Untuk itu, Binaartha Sekuritas merekomendasikan pelaku pasar agar mencermati pergerakan harga saham BBRI, INKP, PTBA, TBIG dan TINS.
Perkiraan senada disampaikan analis PT KGI Sekuritas Indonesia, Yuganur Wijanarko, yang mengatakan pergerakan IHSG pada perdagangan hari ini berpotensi untuk melanjutkan proses kenaikan menuju level 7.032.
“Kami melihat secara teknikal, walaupun IHSG masih digempur aksi jual, namun pergerakannya masih mampu untuk breakout secara intra-day di atas level psikologis 7.000,” kata Yuganur.
Dia menyatakan, pelaku pasar sedang mencermati potensi IHSG yang akan menguji level all-time high 7.032. Saat ini level support berada di posisi 6.926, 6.850, 6.800 dan 6.800, sedangkan resistance di level 7.032, 7.080, 7.150 dan 7.200.
Menurut Yuganur, adanya potensi penguatan lanjutan pada laju IHSG hari ini bisa dimanfaatkan pelaku pasar dengan mengoleksi saham EMTK, PGAS, PTPP dan BUKA.(sdk)