KANAL24, Jakarta – Japan Credit Rating Agency, Ltd (JCR) mempertahankan Sovereign Credit Rating Republik Indonesia pada level BBB+ dengan outlook stabil (investment grade). Dengan adanya rating tersebut menjadi bukti bahwa tingkat kepercayaan investor terhadap Indonesia masih sangat baik meski di tengah tekanan ekonomi akibat pandemi.
Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo menyatakan pengukuhan rating Indonesia pada peringkat BBB+ dengan outlook stabil tersebut menjadi cerminan nyata terjaganya keyakinan stakeholder internasional terhadap ketahanan perekonomian Indonesia di tengah pandemi Covid-19. Menurutnya ketahanan ekonomi Indonesia yang ditopang oleh kredibilitas kebijakan dan sinergi bauran kebijakan yang kuat antara Bank Indonesia dan Pemerintah.
“Ke depan, Bank Indonesia akan mencermati perkembangan ekonomi global dan domestik, mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk memastikan stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan, dan melanjutkan sinergi dengan Pemerintah untuk mempercepat pemulihan ekonomi nasional,” ujar Perry dalam keterangannya, Selasa (22/12/2020).
JCR memandang pengukuhan rating tersebut mencerminkan pertumbuhan ekonomi yang solid ditopang oleh permintaan domestik dan utang pemerintah yang terkendali. Selain itu juga adanya resiliensi ekonomi Indonesia terhadap gejolak eksternal yang didukung oleh kebijakan nilai tukar yang fleksibel, kredibilitas kebijakan moneter, dan akumulasi cadangan devisa.
“Meski begitu JCR juga mencatat beberapa tantangan antara lain ketergantungan Indonesia terhadap sumber daya alam yang masih tinggi, rasio penerimaan negara terhadap PDB yang rendah, dan proses pendalaman pasar keuangan domestik yang masih berlangsung,” sambungnya.(sdk)