KANAL24, Malang – Sepuluh hari terakhir ramadhan dimaksimalkan oleh puluhan mahasiswa asing untuk mengikuti I’tikaf dan sholat malam di Masjid Raden Patah UB.
Para mahasiswa asal Yaman, Libya, Afghanistan, Pakistan ini tidak hanya berkuliah di UB nun ada yang datang dari ITS, Unair dan kampus lainnya.
Hal ini dibenarkan oleh Manajer Operasional MRP Nurhidayat. Kepada Kanal24, Nurhidayat menjelaskan keberadaan para mahasiswa asing tersebut.
“Betul mereka datang ke MRP UB untuk ikut I’tikaf pada sepuluh hari terakhir ramadhan. Selain itu mereka juga ikut kajian sore, buka bersama hingga sholat malam,” kata Nurhidayat, Selasa (9/4/2024).
Semula mereka umumnya hanya yang berkuliah di UB namun melalui organisasi mahasiswa yang mereka miliki kemudian menginformasikan kepada rekan mahasiswa asing lainnya yang tidak kuliah di UB.
Kemudian mereka datang ke MRP UB untuk bersama dengan yang lainnya mengikuti rangkaian kegiatan ramadhan.
Menurut Nurhidayat, para mahasiswa ini senang mengikuti I’tikaf di MRP UB karena masjidnya bersih, kegiatannya terjadwal dengan rapi dan bacaan imam sholat nya yang baik.
Hal ini menurut mereka menjadi daya tarik tersendiri untuk menyemarakkan sepuluh hari terakhir ramadhan di Masjid Kampus Biru.
Kehadiran mereka disambut dengan baik oleh pihak Takmir MRP sesuai dengan jamaah lainnya.
“Kami senang dengan kehadiran mereka untuk beribadah di MRP UB, ini menunjukkan masjid ini diterima di semua kalangan,” ujar Nurhidayat.
Pihaknya memberikan pelayanan yang terbaik bagi semua jamaah agar mereka dapat beribadah dengan nyaman, aman dan khusyuk.(sdk)