KANAL24, Malang – Sumbangsih pemikiran ekonomi pertanian dari anggota Perhepi senantiasa dinanti oleh masyarakat terutama saat pandemi.
Harapan tersebut disampaikan oleh Rektor UB Prof Nuhfil Hanani pada sambutan Konferensi Nasional Perhimpunan Ekonomi Pertanian Indonesia (Perhepi) XIX dan Kongres Perhepi XVIII yang berlangsung secara daring dari Universitas Brawijaya.
“Kiprah anggota Perhepi dari pusat hingga daerah senantiasa ditunggu untuk ikut memberikan solusi menghadapi pandemi,” kata Rektor UB Prof. Nuhfil Hanani, Sabtu (5/6/2021).
Menurut guru besar Fakultas Pertanian UB ini Kongres Perhepi sudah dinanti oleh segenap anggota karena merupakan forum untuk bertukar pikiran dalam bidang ekonomi pertanian.
Mengusung tema ” Reposisi Peran Pertanian Pasca Goncangan Covid19″ menurut Nuhfil sangat tepat untuk dibahas Perhepi.
“Kondisi saat ini tepat sekali untuk disikapi anggota Perhepi sebagai sumbangsih kepada masyarakat,” lanjutnya.
Tantangan kondisi pandemi dan dunia digital bagi dunia pertanian menjadi semakin penting untuk disikapi secara keilmuan oleh anggota Perhepi.
Konferensi Nasional Perhepi XIX dan Kongres Perhepi XVIII diisi dengan serangkaian diskusi dan paparan dari para pakar seperti Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo, Prof. Nuhfil Hanani dari PP Perhepi, Dr. Arifin Rudiyanto Deputi Bidang Kemaritiman dan SDA Bappenas serta Helianti Hilman, LLM Founder Javara Group. (sdk)