KANAL24, Malang – Lantunan ayat suci Al Qur’an dari lima qori membuat suasana lapangan rektorat UB menjadi syahdu pada minggu malam (5/11/2023). Parade Qori dalam Lailatul Qiroah merupakan rangkaian MTQMN XVII UB yang berlangsung hingga tanggal 10 november mendatang.
Menurut Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Kewirausahaan dan Alumni Dr Setiawan Noerdajasakti, Lailatul Qiroah merupakan acara pendukung yang menampilkan Qori UB dan Qori nasional.
“Ini merupakan satu dari tiga rangkaian acara pendukung MTQMN yaitu Lailatul Qiroah, Brawijaya Bershalawat dan Tabligh Akbar. Tentunya dengan Lailatul Qiroah ini diharapkan dapat menambah rasa iman kita dan membuat hati lebih tenang dengan lantunan Al Qur’an,” kata Setiawan.
Baca Juga : 19 Kafilah Unjuk Kemampuan Bacakan Maulid
Kelima Qori tersebut adalah Ustadz Miftach Farid, Ustadz Fachrurozi, Ustadz Fachrurizki, Ustadzah IlyaFairuz dan Ustad Didit Aprian. Kelima qori ini sudah memiliki beragam pengalaman dari tingkat lokal hingga nasional. Lailatul Qiroah ini mendapat sambutan dari ratusan mahasiswa UB dan kafilah MTQMN serta masyarakat umum yang hadir untuk menyimak bacaan ayat Al Qur’an ini. Lantunan pertama dari ustad Fahrurizki yang berasal dari Bantur mampu membuat suasana syahdu lapangan rektorat UB.
Sementara itu hasil perlombaan hari pertama dari 15 cabang lomba yang ada berjalan lancar. Menurut ketua pelaksana drg. Miftachul Cahyati secara umum semua lokasi berjalan lancar tanpa ada kendala berarti. Rangkaian lomba mulai berahir sejak pukul 4 sore hingga malam hari untuk cabang tertentu.
“Secara umum hari pertama lancar semua sesuai rencana. Pelaksanaan ada yang selesai cepat seperti maulid sekitar jam 4 sudah selesai namun ada yang hingga malam hari,” kata Mifta.
Dirinya optimis untuk hari kedua pada senin juga akan berjalan lancar sehingga peserta dapat melaksanakan lomba dengan maksimal. Pada hari senin masih akan berlangsung babak penyisihan sedangkan final akan mulai pada hari selasa dan rabu mendatang.(sdk)