Kanal24 – PT Pertamina Patra Niaga, yang merupakan anak perusahaan PT Pertamina (Persero), secara resmi menurunkan harga bahan bakar minyak non-subsidi jenis Pertamax Turbo, Pertamina Dex, dan Dexlite.
“Harga bahan bakar berlaku mulai 1 September 2022,” demikian keterangan resmi yang dikutip situs MyPertamina di Jakarta (31/8/2022).
Sebelumnya, Pertamina sempat menaikkan harga BBM nonsubsidi akibat tingginya harga minyak dunia pada 3 Agustus 2022.
Saat ini, harga BBM jenis Pertamax Turbo tercatat telah turun 11,17% menjadi Rp15.900 per liter dari sebelumnya Rp17.900 per liter. Harga Pertamina Dex juga turun 7,93% menjadi Rp17.400 per liter dari sebelumnya Rp18.900 per liter. Harga Dexlite turun 3,93% menjadi Rp17.100 dari harga sebelumnya Rp17.800 per liter.
Harga minyak naik di Asia pada Rabu sore karena data menunjukkan permintaan bahan bakar di Amerika Serikat menguat, sedikit pulih dari penurunan 5% sehari sebelumnya di tengah kekhawatiran bahwa permintaan dapat terpukul dipengaruhi oleh pembatasan COVID yang meningkat di China dan kenaikan suku bunga bank sentral.
Minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) AS naik 82 sen, atau 0,9%, diperdagangkan pada $92,46 per barel pada 06.59 GMT, setelah jatuh $5,37 pada sesi sebelumnya karena kekhawatiran resesi.
Minyak mentah Brent untuk pengiriman Oktober, yang dijadwalkan berakhir pada Rabu, naik 89 sen, atau 0,9%, diperdagangkan pada $100,20 per barel, menghapus kerugian pada Selasa lalu sebesar $5,78. Kontrak November yang lebih aktif naik 88 sen, atau 0,9%, menjadi $98,72 per barel. (din)