Kanal24
No Result
View All Result
  • Berita Terkini
  • Perspektif
  • Pendidikan
  • Hukum
  • Politik
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Login
  • Berita Terkini
  • Perspektif
  • Pendidikan
  • Hukum
  • Politik
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
No Result
View All Result
Kanal24
No Result
View All Result

5 Tahun Kedepan, Pariwisata Sumbang Devisa Terbesar Indonesia

Adam Kukuh Kurniawan by Adam Kukuh Kurniawan
August 4, 2023
in Politik
0
3
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

KANAL24, Jakarta – Saat ini sektor pariwisata telah ditetapkan sebagai sektor unggulan penyumbang ekonomi bangsa oleh pemerintah melampaui CPO (minyak sawit mentah).
Menteri Pariwisata Arief Yahya saat Rembuk Nasional Pariwisata Indonesia (Masata) di Aruba Room The Kasablanka, Kota Kasablanka, Jakarta, Selasa (15/10/2019) mengatakan, selama empat tahun pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla, sektor pariwisata berkembang signifikan.
Indonesia memiliki ribuan destinasi, baik yang sudah populer namanya maupun yang masih belum digarap optimal. Apalagi pembangunan infrastruktur terus digalakkan, maka bukan tidak mungkin dunia pariwisata akan menjadi andalan baru bagi pemasukan negara.
“Saya optimistis tahun ini dan lima tahun ke depan, industri pariwisata menjadi salah satu yang menyumbangkan devisa terbesar, mengalahkan sektor lain dengan proyeksi nilai sebesar 20 miliar dolar AS,” katanya.
Arief mengatakan, berdasarkan data World Travel & Tourism Council, pariwisata Indonesia menjadi yang tercepat tumbuh dengan menempati peringkat ke-9 di dunia, nomor tiga di Asia, dan nomor satu di kawasan Asia Tenggara. Capaian di sektor pariwisata itu juga diakui perusahaan media di Inggris, The Telegraph yang mencatat Indonesia sebagai “The Top 20 Fastest Growing Travel Destinations”.

Indeks daya saing pariwisata Indonesia menurut World Economy Forum (WEF) juga menunjukkan perkembangan membanggakan, dimana peringkat Indonesia naik 8 poin dari 50 pada 2015, ke peringkat 42 pada 2017. “Persaingan sekarang ini bukan soal yang besar mengalahkan yang kecil, tetapi siapa yang tercepat. Kita bisa melampaui negara-negara pesaing kita di Asia Tenggara,” ujarnya semangat.
Pada 2017, kata Menpar, pertumbuhan sektor pariwisata melaju pesat sebesar 22 persen, menempati peringkat kedua setelah Vietnam (29 persen). Sementara Malaysia tumbuh 4 persen, Singapura 5,7 persen, dan Thailand 8,7 persen. Di tahun yang sama, rata-rata pertumbuhan sektor pariwisata di dunia 6,4 persen dan 7 persen di ASEAN.
“Vietnam lebih tinggi karena mereka melakukan deregulasi besar-besaran. Jadi, Vietnam saat ini adalah turis and investor darling,” katanya.
Tercatat kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia naik siginifikan dari 2015 – 2017. Pada 2015 sebanyak 10,41 juta, tahun 2016 menjadi 12,01 juta, dan tahun 2017 sebanyak 14,04 juta.
Sampai Agustus 2018, jumlah wisman mencapai 10,58 juta. Wisatawan nusantara juga terus naik. Sejak 2015 sebanyak 256 juta, tahun 2016 berkembang lagi menjadi 264,33 juta, dan tahun 2017 meningkat menjadi 270,82 juta.

Sementara itu, sumbangan devisa dari sektor pariwisata meningkat dari 12,2 miliar dolar AS pada 2015, menjadi 13,6 miliar dolar AS di 2016, dan naik lagi menjadi 15 miliar dolar AS pada 2017. Pada 2018 ditargetkan meraup devisa 17 miliar dolar AS serta pada 2019 dibidik menyumbang devisa nomor 1 mengalahkan sektor lain dengan proyeksi nilai sebesar 20 miliar dolar AS.
Acara Rembuk Nasional Pariwisata Indonesia dihadiri Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Bupati Banyuwangi Azwar Anas, Direktur Niaga Garuda Indonesia Pikri Ilham Kurniansyah, Komisaris Utama NET Mediatama Televisi Wishnutama, Ketua Umum Asita Nunung Rusmiati, Irfan Wahid tim Quick Win 5 Destinasi Super Prioritas Pariwisata, Ketua Umum Masata Panca Sarungu, Dewan Pembina Masata Michael Umbas, dan Ketum GIPI Didien Junaedi.
Pada kesempatan yang sama, Gubernur Jawa Tengah menjelaskan, infrastruktur pariwisata daerah memegang peran penting agar wisatawan yang datang merasa nyaman dan tidak kecewa saat berkunjung.
“Jateng sendiri tengah mempersiapkan jalan tol Solo-Jogja, sehingga tidak macet lagi. Kita sedang siapkan dan tahun ini sudah berjalan,” katanya.

Ganjar mengatakan, kuliner yang menjadi bagian dari pariwisata merupakan daya tarik setiap daerah. Tak jarang, setiap kali berkunjung ke daerah yang ada di Indonesia ia kerap mengabadikannya melalui video blog miliknya.
“Makanya ayo piknik. Bikinlah keluargamu, temanmu, bahagia. Dan sambil kulineran juga, bagikan kesenanganmu lewat sosial media. Statement Pak Menteri Pariwisata Arief Yahya itu benar 100 persen, kalau kekuatan untuk menjual Indonesia keluar secara powerfull itu pariwisata” katanya.
Sementara itu, Tim Quick Win 5 Destinasi Super Prioritas Pariwisata Irfan Wahid menjelaskan, formula baru “storynomics tourism” bakal digunakan untuk mengakselerasi percepatan pembangunan wisata di lima kawasan destinasi super prioritas.
Irfan mencontohkan, kisah-kisah dari kawasan Danau Toba sejatinya begitu banyak namun tak pernah digarap dengan benar-benar optimal.
”Kita memiliki kekayaan sejarah, budaya, dan alam yang begitu banyak namun masih sangat minim informasi maupun konten yang menceritakan tentang hal-hal tersebut. Seperti contohnya yang kita alami selama berada di Toba,” katanya.

Ia menilai diperlukan pendekatan pariwisata yang mengedepankan narasi, konten kreatif, dan living culture serta menggunakan kekuatan budaya sebagai DNA destinasi. (sdk)

Post Views: 307
Previous Post

Indo Premier: Penjualan Otomotif September Menggeliat

Next Post

Tanpa Indonesia, Begini Tampilan Kokpit Canggih KF-X di Pameran Seoul ADEX 2019

Adam Kukuh Kurniawan

Adam Kukuh Kurniawan

Next Post

Tanpa Indonesia, Begini Tampilan Kokpit Canggih KF-X di Pameran Seoul ADEX 2019

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Trending
  • Comments
  • Latest

ISLAM DAN PELESTARIAN LINGKUNGAN

August 4, 2023

Yuk Kenali Istilah Dalam Karate

August 3, 2023

AYAT-AYAT KREATIFITAS DAN INOVASI PELAYANAN

August 4, 2023
UB dan Perusahaan Happy Asmara Kembangkan Produk Lokal Go Global

UB dan Perusahaan Happy Asmara Kembangkan Produk Lokal Go Global

June 3, 2024
Permainan Interaktif Menjadi Media KKN FP UB Pupuk Minat Baca Anak Desa Kromengan

Permainan Interaktif Menjadi Media KKN FP UB Pupuk Minat Baca Anak Desa Kromengan

39
Dosen UB Kenalkan Teknologi Pembuatan Pakan Ternak dan Pupuk Organik ke Desa Plandirejo

Dosen UB Kenalkan Teknologi Pembuatan Pakan Ternak dan Pupuk Organik ke Desa Plandirejo

5
Layanan RSUB Kini Terintegrasi dengan Mobile JKN BPJS

Layanan RSUB Kini Terintegrasi dengan Mobile JKN BPJS

4

Review Film : Glass Onion: A Knives Out Story

3
5 Rekomendasi Tempat Makan Ramen di Malang

5 Rekomendasi Tempat Makan Ramen di Malang

May 10, 2025
Sambut Liburan, Rayz Hotel UMM Sajikan Big Breakfast Platter

Sambut Liburan, Rayz Hotel UMM Sajikan Big Breakfast Platter

May 10, 2025
Dosen Sosiologi UB Dorong Peran Keluarga Tangkal Hoax

Dosen Sosiologi UB Dorong Peran Keluarga Tangkal Hoax

May 10, 2025
Zumba Party Grand Mercure Malang Mirama, Media Muse Health Club Ajak Gaya Hidup Sehat

Zumba Party Grand Mercure Malang Mirama, Media Muse Health Club Ajak Gaya Hidup Sehat

May 10, 2025

Popular Stories

  • ISLAM DAN PELESTARIAN LINGKUNGAN

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Yuk Kenali Istilah Dalam Karate

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • AYAT-AYAT KREATIFITAS DAN INOVASI PELAYANAN

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • UB dan Perusahaan Happy Asmara Kembangkan Produk Lokal Go Global

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Yuk Kenali Sistem Swiss Manager Dalam Catur

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Berita
  • Tentang Kanal24
  • Galeri
  • Layanan
  • Pedoman Media Siber
Copyright Kanal24.com 2023

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Berita Terkini
  • Perspektif
  • Pendidikan
  • Hukum
  • Politik
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan

Copyright Kanal24.com 2023