KANAL24, Jakarta – Perdagangan saham di sepanjang pekan ini, periode 30 Desember 2019 sampai 3 Januari 2020, nilai rata-rata transaksi harian di Bursa Efek Indonesia (BEI) mengalami penurunan sebesar 17,36 persen menjadi Rp7,1 triliun.
Menurut PH Sekretaris Perusahaan BEI, Valentina Simon, selama pekan ini nilai kapitalisasi pasar mengalami penurunan sebesar 0,08 persen menjadi Rp7.293,15 triliun dari Rp7.299,28 triliun pada penutupan perdagangan di akhir pekan sebelumnya.
“Sedangkan untuk rata-rata nilai transaksi harian mengalami perubahan sebesar 17,36 persen menjadi Rp7,1 triliun dari Rp8,59 triliun pada akhir pekan sebelumnya,” kata Valentina dalam siaran pers BEI, Jakarta, Minggu (5/1/2020).
Dia menyebutkan, pada akhir pekan ini Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) juga tercatat mengalami penurunan sebesar 0,09 persen menjadi 6.323 dari 6.329 pada penutupan perdagangan di pekan sebelumnya.
“Rata-rata volume transaksi harian BEI juga ditutup berubah sebesar 27,56 persen menjadi 9,476 miliar unit saham dari 13,081 miliar unit pada pekan sebelumnya,” ucap Valentina.
Sementara itu, lanjut dia, rata-rata frekuensi transaksi harian mengalami peningkatan sebesar 0,93 persen dari 405.205 ribu kali transaksi pada pekan sebelumnya menjadi 408.984 ribu kali transaksi.
Valentina menambahkan, pada penutupan perdagangan Senin, 30 Desember 2019 dilakukan oleh Menteri Perdagangan, Agus Suparmanto yang juga dihadiri oleh Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati pada penutupan perdagangan tersebut, IHSG berakhir di posisi 6.299.
Sedangkan, Presiden Joko Widodo membuka perdagangan saham BEI pada Kamis, 2 Januari 2020 yang sekaligus mengingatkan agar seluruh pencapaian di 2019 dapat memotivasi pasar modal Indonesia untuk lebih berkembang. “Diihimbau pula kepada para pelaku pasar untuk menjaga pasar modal tetap bersih dari praktik manipulatif, seperti goreng-menggoreng saham”.
Lebih lanjut Valentina menyebutkan, pada perdagangan Jumat, 3 Januari 2020, investor asing mencatatkan nilai beli bersih sebesar Rp773,73 miliar, sedangkan untuk sepanjang 2020 nilai beli bersih asing mencapai Rp943,75 miliar.(sdk)