KANAL24, Jakarta – Analis PT Binaartha Parama Sekuritas, Muhammad Nafan Aji Gusta Utama, mengatakan indikator MACD menunjukkan sinyal dead cross di area positif, sedangkan indikator Stochastic dan RSI mulai bergerak ke atas di area netral.
“Di sisi lain, terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi penguatan lanjutan pada pergerakan IHSG , sehingga berpeluang menuju area resistance,” kata Nafan.
Dia menambahkan, saat ini support pertama dan kedua berada di level 5.945 dan 5.907, sedangkan resistance pertama dan kedua berada di posisi 6.062 dan 6.086. Sehingga, lanjut Nafan, hari ini Binaartha Sekuritas merekomendasikan delapan saham berikut:
1. ADRO, Daily (Rp1.230) (RoE: 11,69%; PER: 5,28x; EPS:239,77; PBV: 0,62x; Beta: 1,6). Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah bollinger dan terlihat pola bullish spinning top candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada kisaran Rp1.210-1.240, dengan target harga secara bertahap di level Rp1.295, 1.370, 1.470, 1.700 dan 1.930. Support: Rp1.185 dan 1.120.
2. ANTM, Daily (Rp750) (RoE: 3,72%; PER: 23,90x; EPS: 31,17; PBV: 0,89x; Beta: 1,18). Terlihat pola bullish doji star candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. “Akumulasi Beli” pada kisaran Rp800-820, dengan target harga secara bertahap di level Rp795, 845, 915, 1.075 dan 1.235. Support: Rp715 dan 670.
3. AUTO, Daily (Rp1.195) (RoE: 5,88%; PER: 8,43x; EPS:142,29; PBV: 0,50x; Beta: 1,25). Terlihat bullish harami candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. “Akumulasi Beli” pada kisaran Rp1.180-1.200, dengan target harga secara bertahap di level Rp1.250 dan 1.335. Support: Rp1.150.
4. GIAA, Daily (Rp496) (RoE: 17,34%; PER: 5,53x; EPS: 89,33; PBV: 0,96x; Beta: 0,68). Terlihat pola bullish spinning top candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. “Akumulasi Beli” pada kisaran Rp482-498, dengan target harga secara bertahap di level Rp540, 640 dan 724. Support: Rp470 dan 450.
5. JSMR, Daily (Rp4.940) (RoE: 8,84%; PER: 17,82x; EPS:274,40; PBV: 1,57x; Beta: 1,21). Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah bollinger dan terlihat bullish engulfing line candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. “Akumulasi Beli” pada kisaran Rp4.540-4.940, dengan target harga secara bertahap di level Rp5.275, 6.025 dan 6.750. Support: Rp4.540 dan 4.360.
6. SMGR, Daily(Rp11.450) (RoE: 5,19%; PER: 41,01x; EPS:292,64; PBV: 2,14x; Beta: 1,59). Terlihat pola bullish spinning top candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. “Akumulasi Beli” pada kisaran Rp11.300-11.500, dengan target harga secara bertahap di level Rp11.850,12.400,13.125dan13.850. Support: Rp11.300 dan 10.950.
7. UNTR, Daily(Rp20.925) (RoE: 18,56%; PER: 6,87x; EPS:3113,32; PBV: 1,30x; Beta: 0,84). Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah bollinger dan terlihat bullish homing pigeon candlestick yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. “Akumulasi Beli” pada kisaran Rp20.900-21.000, dengan target harga secara bertahap di level Rp21.400,21.850,23.775,25.700dan27.625. Support: Rp20.825 dan 19.925.
8. WEGE, Daily (Rp258) (RoE: 16,93%; PER: 6,14x; EPS: 42,03; PBV: 1,04x; Beta: N/A). Terlihat pola inverted hammer candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. “Akumulasi Beli” pada kisaran Rp256-260, dengan target harga secara bertahap di level Rp274 dan 316. Support: Rp236. (sdk)