KANAL24, Malang – Meningkatnya kebutuhan pendidikan di Indonesia, mendorong program-program di bawah naungan Universitas Brawijaya untuk ikut serta dalam meningkatkan kualitas dan relevansi pendidikannya. Salah satu upaya yang dilakukan program-program tersebut yaitu dengan merubah statusnya menjadi sebuah Fakultas. Berikut merupakan 5 fakultas termuda yang terdapat di Universitas Brawijaya.
1. Fakultas Vokasi
Sebelum dijadikannya sebagai sebuah fakultas, Vokasi sudah ada di Universitas Brawijaya. Hanya saja, pada waktu itu Vokasi masih berupa Program Studi Diploma. Hingga pada tanggal 21 Desember 2021, Senat Akademik Universitas Brawijaya (SAUB) menyetujui pendirian Fakultas Vokasi yang disampaikan oleh Rektor atas dasar proposal yang disusun oleh Pimpinan Pendidikan Vokasi. Persetujuan ini kemudian disahkan dalam Peraturan Rektor No. 93 Tahun 2021 pada tanggal 28 Desember 2021.
2. Fakultas Ilmu Kesehatan (FIKES)
Pada awalnya, fakultas ini masih berupa program studi yang berada dibawah naungan Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya. Sebagai upaya perubahan dibidang akademik setelah status universitas berubah menjadi Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTNBH), Universitas Brawijaya mendirikan fakultas baru yang diberi nama Fakultas Ilmu Kesehatan (FIKES). Fakultas Ilmu Kesehatan ini diresmikan bersamaan dengan Fakultas Vokasi dan sudah menyediakan 2 program studi yaitu Keperawatan dan Gizi.
3. Fakultas Kedokteran Gigi (FKG)
Sebelum dijadikan fakultas, Kedokteran Gigi di Universitas Brawijaya masih berupa program studi yang berada dibawah naungan Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya. Melalui Surat Persetujuan Menpan RB Nomor : B/3278/M.PAN-RB/10/2015 pada tanggal 9 Oktober 2015, Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia No. 4 Tahun 2016, serta dilantiknya Dekan Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Brawijaya pada tanggal 11 April 2016, Program Studi Pendidikan Dokter Gigi (PSPDG) Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya ini telah resmi merubah status menjadi Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Brawijaya.
4. Fakultas Ilmu Komputer (FILKOM)
Pada tanggal 27 Oktober 2011, Rektor Universitas Brawijaya membentuk sebuah program dengan nama Program Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer (PTIIK). Program ini merupakan penggabungan dari 2 program studi yaitu Teknik Perangkat Lunak dari Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer dari Fakultas MIPA di Universitas Brawijaya. Kemudian pada tanggal 10 Desember 2014, Rektor Universitas Brawijaya meresmikan Program Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer menjadi sebuah fakultas dan diberi nama Fakultas Ilmu Komputer (FILKOM).
5. Fakultas Kedokteran Hewan (FKH)
Sebelum didirikannya Fakultas Kedokteran Hewan, Universitas Brawijaya sudah memiliki Fakultas Kedokteran Hewan dan Peternakan (FHKP). Namun, pada saaat itu Universitas Brawijaya belum mempunyai Fakultas Kedokteran. Sehingga Fakultas Kedokteran Hewan yang terdapat di Universitas Brawijaya bergabung dengan Universitas Airlangga di Surabaya. Hingga akhirnya, berdasarkan atas surat ijin dari Departemen Pendidikan Nasional, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi No. 2953/D/T/2008, Universitas Brawijaya kembali mendirikan Fakultas Kedokteran Hewan. Fakultas Kedokteran Hewan ini mulai menerima mahasiswa pada tahun 2008/2009, dan kemudian dilanjutkan dengan penerimaan mahasiswa berjumlah dua kali lipatnya pada tahun 2009/2010.(wen)