KANAL24, Jakarta – Pesatnya pertumbuhan belanja online selama masa pandemi yang berimbas pada besarnya pengiriman paket keberbagai daerah menjadi peluang yang dibidik oleh J&T dan Trigana Air berkolaborasi meluncurkan J&T Air Freighter.
Kolaborasi yang diluncurkan pada Kamis (18/3/2021) di Bandar Udara Budiarto Curug menurut CEO J&T Express Robin Lo merupakan kebutuhan dari perkembangan bisnis yang ada.
“Saat ini pengiriman di J&T terus naik dan karena kami merupakan express maka kolaborasi dengan Trigana Air ini sangat diperlukan agar pengiriman bisa lebih tepat waktu, terjamin dan lebih banyak,” kata Robin Lo.
Untuk tahap pertama dari Air Freighter ini akan dilayani satu pesawat dengan livery khusus untuk area Sumatera terutama Medan dan Batam. Namun kedepannya menurut Robin akan dikembangkan untuk rute-rute kota lain sesuai dengan perkembangan yang ada. ‘
“Selain Jawa saat ini pulau lain seperti Sumatera dan Sulawesi untuk pengiriman paket terus tumbuh dan akan kami layani dengan lebih cepat,” lanjut Robin Lo
Pesawat yang saat ini menjadi armada berkapasitas 15 ton dengan penerbangan paket sehari sekali. J&T membidik kenaikan 50-70% atau sekitar 3-5 juta paket perhari.
“Dengan armada yang diluncurkan hari ini kami membidik bisa mengantarkan paket lebih banyak sekitar 50-70% atau hingga 3-5 juta paket perhari. Dengan lebih cepat dan aman,” katanya.
Direktur Teknik Trigana Air Rudi Hartono pada jumpa pers tersebut juga menjelaskan bahwa saat ini Trigana sebagai maskapai carter memiliki 9 pesawat Boeing 737 dan 7 pesawat ATR yang siap melayani permintaan dari J&T Express.
“Tentu dengan kerjasama ini kami siap melayani permintaan dari J&T dan untuk kedepannya kami berharap bisa terus melayani dengan pesawat yang kami miliki,” pungkasnya.(sdk)