KANAL24, Jakarta – Pada perdagangan hari ini, pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang untuk berbalik arah menguat, setelah kemarin kembali terkoreksi 0,51 persen ke level 6.277.
Menurut analis PT Binaartha Sekuritas, Muhammad Nafan Aji Gusta Utama, saat ini indikator, MACD , Stochastic dan RSI bergerak di area netral. Berdasarkan rasio fibonacci, IHSG memiliki kisaran support-resistance di level 6.254-6.307.
“Pergerakan IHSG telah menguji garis Moving Average 20-Day (MA20), sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju level resistance masih terbuka lebar,” ucap Nafan, di Jakarta, Kamis (18/3/2021).
Dengan demikian, jelas Nafan, potensi terjadinya pembalikan arah menguat pada laju IHSG hari ini bisa dimanfaatkan investor dengan mengakumulasi pembelian saham AALI, ASII, ASRI, BBNI, EXCL dan PSAB.
Sementara itu, analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk (RELI), Lanjar Nafi Taulat Ibrahimsyah, mengatakan pergerakan IHSG pada perdagangan hari ini akan kembali tertekan menuju level support 6.244.
Dia menyebutkan, IHSG bergerak terkonfirmasi break out level support MA5 dan MA20, sehingga tekanan bearish masih cukup tinggi yang kembali mendekati support MA50 dan bullish trend line.
Lanjar menyatakan, saat ini indikator Stochastic terkonsolidasi negatif dan MACD bergerak flat pada area middle. “Sehingga, IHSG masih berpotensi tertekan dengan support-resistance di level 6.244-6.350,” ucapnya.
Lebih lanjut dia menegaskan bahwa potensi terjadinya koreksi lanjutan pada pergerakan IHSG hari ini bisa disikapi investor dengan mengoleksi saham ADHI, ANTM, INCO, INTP, PTPP, WIKA, WSKT dan WTON. (sdk)