KANAL24, Jakarta – Kementerian Perdagangan (Kemendag) menyebut realisasi transaksi Trade Expo Indonesia ke-36 Digital Edition (TEI – DE) melampaui target yang ditetapkan. Sejak dibuka pada 21 Oktober 2021 lalu, TEI-DE 2021 berhasil membukukan transaksi sebesar USD6,06 miliar dari target USD1,5 miliar.
Menteri Perdagangan, Muhammad Lutfi mengaku bangga dengan capaian TEI-DE ke 36 tersebut. Menurutnya Tiongkok dan Mesir mendominasi transaksi dalam gelaran internasional itu.
“Capaian ini sangat menggembirakan karena melampaui target transaksi yang telah ditetapkan sebelumnya sebesar USD 1,5 miliar,” ujar Lutfi, Kamis (23/12/2021).
Dari capaian tersebut, nilai total transaksi buyer luar negeri tercatat sebesar USD3,54 miliar. Buyer dengan nilai transaksi terbesar berasal dari lima negara, yaitu Tiongkok dengan nilai transaksi sebesar USD1,68 miliar (27,8 persen), Mesir sebesar USD560,2 juta (9,24 persen), Brasil sebesar USD285,8 juta (4,71 persen), Jepang sebesar USD252,6 juta (4,17 persen), dan India sebesar USD204,3 juta (3,37 persen).
Produk-produk yang berhasil menarik minat buyer luar negeri pada TEI-DE 2021 adalah produk pertanian dengan nilai sebesar USD792 juta (13,06 persen), produk kimia sebesar USD316,7 juta (5,22 persen), minyak sawit sebesar USD307,8 juta (5,08 persen), produk herbal dan suplemen sebesar USD300 juta (4,95 persen), serta produk kertas dan kertas olahan sebesar USD298 juta (4,92 persen).
Sampai hari terakhir penyelenggaraannya, TEI-DE 2021 telah dikunjungi oleh 32.030 pengunjung dengan total pendaftar sejumlah 8.220 buyer dari 136 negara, terdiri atas 3.721 buyer mancanegara dan 4.499 buyer lokal. Sementara itu lima negara dengan jumlah buyer terbanyak pada gelaran TEI-DE tahun ini adalah India, Tiongkok, Malaysia, Brasil, dan Mesir.
Hal ini tidak terlepas dari peran Perwakilan Perdagangan di luar negeri yang aktif mempromosikan TEI-DE melalui pendampingan buyer dalam mencari produk Indonesia, membuka help desk, dan mengadakan pertemuan bisnis.
“Para peserta diharapkan terus menindaklanjuti kontak dagang yang terjadi selama TEI-DE berlangsung. Selain itu, perwakilan perdagangan di luar negeri juga akan terus mengawal tindaklanjut kerja sama yang terjalin antara para peserta pameran dengan buyer,” kata Lutfi.
Kegiatan lain yang tidak kalah penting adalah penjajakan bisnis yang mampu menghasilkan transaksi sebesar USD2,521 miliar dengan buyer dari kawasan Asia, Afrika, Timur Tengah, dan Eropa yang difokuskan untuk tenaga kerja terampil dan profesional.(sdk)