KANAL24, Malang – Salah satu cara yang dilakukan pihak Public Relations Universitas Brawijaya untuk menyebarluaskan informasi sekaligus menjaga nama baik instansi dari isu-isu negatif yang beredar di kalangan masyarakat luas ialah dengan memperkuat hubungannya dengan media.
Aulia Luqman Aziz, M.Pd Public Relation Officer dan Dosen FIA UB pada Webinar Strengthening Public Relation Functional in Educational Institution mengatakan bahwa baik itu Public Relation dari Universitas Brawijaya maupun fakultas yang dinaunginya, hingga kini keduanya telah mempunyai hubungan yang baik dengan beberapa media, Kamis (10/03/2022)
Berbagai cara dilakukan pihak Public Relation Universitas Brawijaya untuk menjaga hubungan baik tersebut. Seperti dengan mengundang para jurnalis dari berbagai media massa untuk mengadakan pertemuan informal guna membicarakan isu-isu mengenasi edukasi dan hal lainnya seputar Univerisitas Brawijaya.
Terjalinnya hubungan ini akan sangat menguntungkan bagi pihak-pihak yang terkait. Saat mendapatkan isu negatif, media tidak akan secara langsung memberitakan dan menyebarluaskan isu tersebut ke publik.
Mereka akan terlebih dahulu mengkonfirmasi kepada pihak Universitas Brawijaya, khusunya Publik Relation Universitas Brawijaya mengenai kebenaran isu tersebut.
“We have a time for clarify, we have a time to talk with the our top executive,” ujar Luqman.
Sekalipun isu yang beredar di masyarakat itu benar, media akan memberitakannya dari kedua belah pihak. Hal ini dikarenakan fungsi media yang tidak hanya memberitakan mengenai isu-isu terkini, melainkan juga klarifikasi dan tanggapan dari pihak terkait.
Tidak hanya itu, media juga akan membantuk pihak Public Relation Universitas Brawijaya untuk memperkenalkan dan menyebarluaskan event-event yang diadakannya, seperti konferensi internasional dan kompetisi mahasiswa di Asia.
“From that event, we can introduce our organization, we can rise our good image to the public,” ungkap Luqman.(sdk)