Kanal24
No Result
View All Result
  • Berita Terkini
  • Perspektif
  • Pendidikan
  • Hukum
  • Politik
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Login
  • Berita Terkini
  • Perspektif
  • Pendidikan
  • Hukum
  • Politik
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
No Result
View All Result
Kanal24
No Result
View All Result

Pendek tapi Dalam

Adam Kukuh Kurniawan by Adam Kukuh Kurniawan
August 3, 2023
in Ekonomi
0
17
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Hidup di dunia ini amatlah sebentar dan pendek, walaupun seringkali angan-angan kita sangatlah panjang, melampaui dari batas umur kita sendiri. Hidup di dunia ibarat hanya sekedar mampir sejenak untuk selanjutnya kita meneruskan perjalanan panjang tanpa batas di kehidupan keabadian di akhirat kelak.

Imam al-Ghazali Dalam al-Tibr al-Masbuk fi Nashihah al-Muluk, secara metaforis menjelaskan, ”Dunia ini adalah persinggahan, bukan tempat menetap. Manusia adalah pengembara. Tanah air manusia dan tempat menetapnya adalah ruang dan waktu sesudah itu. Setiap tahun yang dilewatinya bagaikan satu tahapan perjalanan. Setiap bulan yang telah dilewatinya bagaikan istirahat sang musafir di perjalanan. Setiap pekan bagaikan bertemu sebuah desa. Setiap nafas yang berhembus bagaikan langkah-langkah kaki yang terus bergerak mendekati persinggahan terakhir.”

Ibarat seseorang yang sedang melakukan sebuah perjalanan panjang, kita hanya berhenti sejenak di bawah sebuah pohon untuk sekedar mengambil nafas, makan dan minum sejenak, kemudian berjalan kembali. Orang Jawa menyebutkan sebuah perumpamaan bahwa hidup di dunia ini ibaarat hanya sekedar mampir minum saja, mung mampir ngombe. Lalu akankah kita menghabiskan waktu untuk hal yang tiada guna atau menumpuk beban yang akan memberatkan langkah kaki selanjutnya. 

Bukanlah seorang yang cerdas, manakala di saat pemberhentian yang sejenak itu kita sia-siakan kesempatan, bahkan bersenang-senang yang dapat melupakan perjalanan yang sebentar lagi akan dilaluinya kembali, ataukah mungkin memperbanyak musuh yang akan membuat perjalanan panjang kita menjadi tidak aman, bahkan menghalangi langkah kaki.

Benarlah apa yang disabdakan oleh Nabi Muhammad Sallallahu Alaihi Wasallam bahwa dalam sabdanya :

فعن عبد الله بن مسعود – رضي الله تعالى عنه – قال: نَامَ رَسُولُ اللهِ – صلى الله عليه وسلم – عَلَى حَصِيرٍ، فَقَامَ وَقَدْ أثَّرَ فِي جَنْبِهِ، فَقُلْنَا: يَا رَسُولَ اللهِ! لَوْ اتَّخَذْنَا لَكَ وِطَاءً، فَقَالَ: “ما لي وَلِلدُّنْيَا؟ مَا أنَا فِي الدُّنْيَا إِلَّا كَرَاكِبٍ اسَتَظَلَّ تَحْتَ شَجَرَةٍ ثُمَّ رَاحَ وَتَرَكَهَا. (رواه الترمذي وابن ماجه وغيرهما، وقال الترمذي: هذا حديث حسن صحيح)

Ibnu Mas’ud mengatakan, ‘Nabi tidur di atas tikar. Lalu bangun. Tampak di punggungnya bekas tikar itu.’ Aku menawarkan: ‘bolehkah aku ambilkan kasur, wahai Nabi?’ Beliau menjawab: ‘Apalah aku ini. Aku dalam kehidupan di dunia ini bagaikan seorang pengendara yang berhenti sejenak untuk istirahat, bernaung di bawah pohon. Sesudah itu berangkat lagi dan meninggalkan pohon itu’. (HR. Tirmidzi).

Jika kita telah tahu bahwa hidup tidaklah lama lalu apa yang harus kita persiapkan agar perjalanan kita lebih ringan dan cepat sampai ke titik tujuan. Ada 4 hal yang harus kita persiapkan agar perjalanan penddk dan singkat ini dapat benar-benar bermakna mendalam bagi sekitar kita, yaitu : 

Pertama, manfaatkanlah waktu yang ada dan tersisa dengan baik untuk menambah keimanan kepada Allah dan tidak sampai menjadi orang yang merugi. Betapa Allah telah bersumpah dengan waktu, yang menandakan bahwa hal ini sangat penting, namun kebanyakan manusia tidak mampu mengelolanya dengan baik, sebagaimana banyak dalam Firmannya merujuk pada berbagai hal yang terkait dengan waktu. Sebagai contoh : Allah bersumpah dengan matahari, bersumpah dengan bulan, dengan waktu Dhuha, dengan malam, dengan waktu Fajar, Bersumpah dengan waktu ashar, bahkan bersumpah dengan masa itu sendiri. Semua itu merujuk pada pengertian yang sama yaitu waktu.

Sumpah Allah ini menandakan bahwa kebanyakan manusia menyepelekan waktu yang singkat di muka bumi ini untuk hal yang tiada guna sia-sia dan tidak bermakna. Sementara waktu tidak akan pernah kembali lagi mundur sejengkal pun. 

Kedua, lakukan banyak kebaikan dan kemanfaatan bagi sesama.  Sehingga sekalipun usia kita pendek maka akan berdampak jangka panjang dan bermakna yang mendalam bagi kehidupan sekitar kita.

Ketiga, Jauhilah berbagai kemaksiatan dan kemungkaran seraya terus berkumpul dengan orang-orang baik agar kita selalu ada yang bisa mengingatkan. Karena akhir zaman ini penuh fitnah maka cara untuk mereduksi dampak keburukannya adalah berkumpul dengan orang-orang yang sholih, ahli ilmu dan ahli ibadah.

Keempat, bersabarlah dengan beragam ujian dan fitnah akhir zaman yang sedang kita hadapi. Seraya terus pasrahkan segala urusan pada Allah swt, janganlah terlalu bersedih atas hal yang tidak sesuai harapan. 

Gunakan waktu yang pendek dan sejenak ini dengan amal kebaikan yang berdampak jangka panjang dan bermakna yang mendalam bagi kehidupan. Semoga Allah swt menganugerahkan pada diri kita dengan beragam kebaikan dan selalu membimbing kita di jalanNya dan semoga diridhoiNya. Aamiiin…

 

Akhmad Muwafik Saleh, Dosen FISIP UB dan Motivator

Post Views: 401
Previous Post

Pemerintah Didesak Benahi Regulasi Baja Nasional

Next Post

Hobi Menggambar Membawa Mahasiswi FIB Berlaga di MTQMN XVI

Adam Kukuh Kurniawan

Adam Kukuh Kurniawan

Next Post

Hobi Menggambar Membawa Mahasiswi FIB Berlaga di MTQMN XVI

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Trending
  • Comments
  • Latest

ISLAM DAN PELESTARIAN LINGKUNGAN

August 4, 2023

Yuk Kenali Istilah Dalam Karate

August 3, 2023

AYAT-AYAT KREATIFITAS DAN INOVASI PELAYANAN

August 4, 2023
UB dan Perusahaan Happy Asmara Kembangkan Produk Lokal Go Global

UB dan Perusahaan Happy Asmara Kembangkan Produk Lokal Go Global

June 3, 2024
Permainan Interaktif Menjadi Media KKN FP UB Pupuk Minat Baca Anak Desa Kromengan

Permainan Interaktif Menjadi Media KKN FP UB Pupuk Minat Baca Anak Desa Kromengan

39
Dosen UB Kenalkan Teknologi Pembuatan Pakan Ternak dan Pupuk Organik ke Desa Plandirejo

Dosen UB Kenalkan Teknologi Pembuatan Pakan Ternak dan Pupuk Organik ke Desa Plandirejo

5
Layanan RSUB Kini Terintegrasi dengan Mobile JKN BPJS

Layanan RSUB Kini Terintegrasi dengan Mobile JKN BPJS

4

Review Film : Glass Onion: A Knives Out Story

3
Partisipasi Pemilih Pildek FT UB Capai 96%, Prof. Hadi Suyono Unggul

Partisipasi Pemilih Pildek FT UB Capai 96%, Prof. Hadi Suyono Unggul

May 9, 2025
Menurut Pakar UB, Drainase Malang Perlu Revolusi

Menurut Pakar UB, Drainase Malang Perlu Revolusi

May 9, 2025
OJK Dorong Mahasiswa Jadi Cerdas Finansial

OJK Dorong Mahasiswa Jadi Cerdas Finansial

May 9, 2025
Investasi Jepang di Indonesia Naik Drastis

Investasi Jepang di Indonesia Naik Drastis

May 9, 2025

Popular Stories

  • ISLAM DAN PELESTARIAN LINGKUNGAN

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Yuk Kenali Istilah Dalam Karate

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • AYAT-AYAT KREATIFITAS DAN INOVASI PELAYANAN

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • UB dan Perusahaan Happy Asmara Kembangkan Produk Lokal Go Global

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Yuk Kenali Sistem Swiss Manager Dalam Catur

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Berita
  • Tentang Kanal24
  • Galeri
  • Layanan
  • Pedoman Media Siber
Copyright Kanal24.com 2023

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Berita Terkini
  • Perspektif
  • Pendidikan
  • Hukum
  • Politik
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan

Copyright Kanal24.com 2023