KANAL24, Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diperkirakan mengalami kenaikan terbatas, setelah kemarin bergerak fluktuatif dan berakhir di zona hijau dengan penguatan 0,28 persen ke level 6.272.
Menurut analis PT Binaartha Sekuritas, Muhammad Nafan Aji Gusta Utama, sejauh ini indikator MACD, Stochastic dan RSI tetap menunjukkan sinyal positif. Berdasarkan rasio fibonacci, IHSG memiliki rentang support-resistance di level 6.179-6.351.
“Di sisi lain, pergerakan IHSG telah menguji garis Moving Average 9-Day (MA9), sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju level resistance terdekat masih terbuka lebar,” ucap Nafan, di Jakarta, Rabu (24/2/2021).
Dia mengatakan, di tengah peluang IHSG untuk melanjutkan penguatan hari ini bisa dimanfaatkan investor dengan mengakumulasi pembelian saham BMTR, INTP, ITMG, LSIP, PGAS dan PTRO.
Sementara itu, menurut analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk (RELI), pergerakan IHSG pada perdagangan hari ini akan terkonsolidasi. Secara teknikal, IHSG bergerak di atas MA5 (6.237) dan tampak sedang menguji resistance upper bollinger bands dan resistance fractal di level 6.310.
Dia menyebutkan, indikator Stochastic terkonsolidasi dan MACD bergerak mendatar. “Sehingga secara teknikal, IHSG masih berpotensi terkonsolidasi, dengan support-resistance di level 6.237-6.314,” ujar Lanjar.
Dengan demikian, jelas Lanjar, pergerakan IHSG yang akan tertahan pada pola konsolidasi itu bisa dimanfaatkan investor dengan mengoleksi saham ASII, BRPT, INDF, JPFA, JSMR, SSMS dan WSKT. (sdk)