KANAL24, Jakarta – Pemerintah resmi meluncurkan ekosistem kendaraan listrik untuk memulai era baru pengembangan kendaraan berbasis baterai. Hal itu menjadi upaya pemerintah untuk menuju pengurangan emisi sebesar 29 persen di tahun 2030. Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengapresiasi kerja sama beberapa pemangku kepentingan yang bersama-sama membangun ekosistem tersebut.
“Pemerintah sangat serius untuk masuk kepada energi baru terbarukan termasuk di dalamnya menuju pada kendaraan listrik. Oleh sebab itu saya hargai keberanian perusahan yang tadi saya sebut masuk dari hulu ke hilir untuk memulai membangun ekosistem kendaraan listrik,” ujar Jokowi saat meluncurkan ekosistem kendaraan listrik di Jakarta, Selasa (22/2/2022)
Jokowi berharap dengan uji coba tersebut diharapkan juga dapat mendukung upaya pemerintah menuju net Zero emission (NZE) pada tahun 2060 mendatang.
Sementara itu terkait dengan produksi kendaraan listrik atau kendaraan berbasis baterai, Jokowi menyatakan pemerintah menargetkan di tahun 2025 mendatang sebanyak 2 juta kendaraan listrik dapat diproduksi. Untuk selanjutnya pemerintah akan membidik untuk pasar ekspor.
“Kita targetkan di 2025 sebanyak 2 juta kendaraan listrik bisa digunakan masyarakat ke Indonesia dan selanjutnya ke pasar ekspor. Saya hargai upaya ini, kita harapkan nanti pabrik baterainya juga segera bisa selesai dengan kapasitas besar,” pungkasnya.(sdk)