KANAL24, Malang –Progam Mahasiswa Wirausaha (PMW) merupakan progam tahunan yang diselenggarakan oleh Universitas Brawijaya dalam menunjang potensi wirausaha yang dimiliku oleh mahasiswanya. Pada tahun 2022 ini, PMW mengangkat tema “Green Entrepreneurship Berbasis Budaya dan Sumberdaya Indonesia.”
Wakil Dekan 3 Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya (FAPET UB) yang juga Koordinator Program, Dr. Ir. Agus Susilo, S.Pt, MP., IPM., ASEAN Eng menjelaskan dengan menggunakan konsep green entreprenurship yang berbasis budaya dan sumber daya Indonesia maka harapannya potensi-potensi kewirausahaan yang akan ditampilkan pada tahun ini didasarkan pada budaya kearifan lokal yang ada di Indonesia.
Ia menjelaskan jika ada 5 bagian alur dalam PMW yang dimulai dari pendanaan untuk mahasiswa, pendidikan dan pelatihan kewirausahaan, pelatihan tentang hak atas kekayaan intelektual, seminar nasional, dan terakhir ada pameran expo kewirausahaan nasional.
Agus berharap setiap kelompok yang mendapatkan pendanaan pada tahun 2022 ini bisa menjadi wirausaha pemula dimana mereka bisa menumbuhkan jiwa kewirausahaan khususnya bagi mahasiswa yang pertama kali ingin berwirausaha. “Jadi yang mendapat pendanaan itu mahasiswa yang belum pernah sekalipun mendapatkan pendanaan wirausaha dimanapun itu sehingga bisa melahirkan konsep baru,” ungkap Agus, Senin (21/02/2022)
Nantinya mahasiswa yang mendapat pendanaan dalam PMW ini akan dilatih bagaimana mengembangkan motivasi dan mengembangkan ide kreatifitas dalam suatu pendidikan dan pelatihan kewirausahaan. Tidak hanya itu saja, akan ada trainer-trainer professional yang diundang sehingga dapat menumbuhkan serta mengembangkan jiwa- jiwa kerwirausahaan mahasiswa.
Lebih lanjut Agus menjelaskan jika ide kreatif dari mahasiswa yang lolos akan diupayakan untuk mendapat hak ciptas. “Harapannya setelah progam berjalan, mereka akan menemukan sesuatu yang unik dalam kewirausahaan mereka sehingga mendapat kepercayaan diri. Kemudian kita latih mereka untuk mengetahui letak keunikan mereka dan kita upayakan untuk mendapatkan hak cipta dari ide kreatifitas yang mereka miliki,” ujarnya. (val)