Kanal24, Malang – Universitas Brawijaya menjadi sorotan utama setelah menduduki peringkat ke-3 dari daftar PTN dengan jumlah penerima peserta SNBT 2024 terbanyak. Sebanyak 78.802 calon mahasiswa bersaing untuk mendapatkan kuota kursi yang hanya tersedia sebanyak 5.587 mahasiswa baru.
Rektor Universitas Brawijaya, Prof. Widodo, S.Si., M.Si., Ph.D.Med.Sc. menyampaikan pandangannya terkait posisi peringkat Universitas Brawijaya yang menjajaki posisi 3 ini. “Tentu setiap tahunnya kami harus melakukan perbaikan di berbagai lini untuk terus meningkatkan kualitas Universitas Brawijaya,” ujarnya..
Prof. Widodo menjelaskan bahwa Universitas Brawijaya akan terus menguatkan sosialisasi kepada sekolah-sekolah dan juga media untuk semakin menarik minat calon mahasiswa yang akan menjajaki bangku perkuliahan.
“Perlu diketahui sebelumnya bahwa ketertarikan calon mahasiswa ini masih terbilang tinggi, hampir semua program studi memiliki banyak peminat, namun antara satu dan yang lain bervariasi,” ungkapnya.
Ia melanjutkan bahwa selain upaya promosi ke sekolah-sekolah dan media Universitas Brawijaya juga siap untuk membuka program studi-program studi baru yang lebih atraktif yang tentunya tetap sesuai dengan kebutuhan zaman dan perkembangan teknologi.
“Langkah kedepannya kami akan mulai menyiapkan program studi-program studi baru yang memberi daya tarik lebih pada generasi muda,” lanjutnya.
Selain itu, langkah yang dilakukan Universitas Brawijaya adalah menguatkan kerja sama internasional sebagai salah satu strategi utama untuk meningkatkan peringkat UB. Prof. Widodo menjelaskan “Tahun ini kita mendapat pendanaan untuk IISMA cukup tinggi, hal tersebut juga menjadi kunci untuk meningkatkan akreditasi internasional dan juga akreditasi masing-masing program studi juga akan naik.”
Sebanyak 126 mahasiswa Universitas Brawijaya pemegang beasiswa IISMA tahun 2024 didanai oleh kementerian dan mayoritas diantaranya mendapat program fully funded atau bebas biaya apapun. (fan)