KANAL24, Malang – Komandan Korem 083/Baladhika Jaya Kolonel Inf Setyo Wibowo, S.I.P., M.Sos., bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Malang dan Kota Batu, melaksanakan Panen Raya Padi dan Jagung di Kecamatan Turen, Kabupaten Malang, pada Senin (23/9/2024). Kegiatan ini merupakan wujud nyata dukungan TNI AD terhadap program ketahanan pangan yang dicanangkan oleh pemerintah.
Panen raya tersebut berlangsung di lahan binaan Kodim 0818/Malang-Batu yang dimiliki oleh Universitas Islam Negeri (UIN) Malang, berlokasi di Kelurahan Sedayu, Kecamatan Turen. Kegiatan ini mencerminkan sinergi antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam mewujudkan kedaulatan pangan serta memastikan ketersediaan bahan pangan di wilayah Malang dan Batu.
Dalam sambutannya, Dandim 0818/Malang-Batu Letkol Inf Yuda Sancoyo menyampaikan pentingnya kolaborasi antar pihak dalam menjaga stabilitas pangan nasional. “Ketahanan pangan merupakan salah satu pilar stabilitas negara. Dengan sinergi yang kuat antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat, kita dapat memastikan ketersediaan pangan yang mencukupi,” ujar Letkol Yuda.
Lebih lanjut, ia menekankan bahwa keberhasilan panen ini merupakan hasil kerja sama yang solid antara TNI, para petani, dan instansi terkait seperti Dinas Pertanian. “Kita harus terus memanfaatkan setiap jengkal lahan yang ada. Terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung program ini, sehingga kita bisa mencapai hasil panen yang memuaskan,” tambahnya.
Kepala Badan Standardisasi Instrumen Pertanian Provinsi Jawa Timur, Dr. Ir. Nurdiah Husnah, M.Si., memberikan apresiasi atas inisiatif Kodim 0818 dalam mendorong program ketahanan pangan. “Kerja sama yang dibangun oleh TNI dan para petani membuahkan hasil yang luar biasa. Ini adalah contoh yang baik bagi daerah lainnya,” ungkapnya.
Danrem 083/Baladhika Jaya, Kolonel Inf Setyo Wibowo, dalam kesempatan tersebut juga menyampaikan harapannya agar TNI, Polri, dan pemerintah daerah terus memberikan dukungan bagi kesejahteraan masyarakat. “Panen raya ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan para petani. Dengan kolaborasi yang baik serta dukungan teknologi modern, kita optimis akan terus meningkatkan hasil produksi pangan,” ujar Danrem.
Kolonel Inf Setyo juga menyampaikan apresiasinya kepada Dandim 0818 dan seluruh pihak yang telah berperan dalam suksesnya panen raya ini. Ia menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat ketahanan pangan, sekaligus mempersiapkan Indonesia menghadapi tantangan pangan di masa depan.
Panen Raya Padi dan Jagung ini tidak hanya menjadi simbol komitmen TNI dan Forkopimda dalam mendukung kesejahteraan masyarakat, khususnya petani, tetapi juga diharapkan dapat memotivasi masyarakat untuk terus berinovasi dalam sektor pertanian. Dengan terselenggaranya kegiatan ini, diharapkan Program Ketahanan Pangan di wilayah Kabupaten Malang dan Kota Batu dapat berjalan lebih optimal, serta memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat setempat. (sdk)
