Kanal24
No Result
View All Result
  • Berita Terkini
  • Perspektif
  • Pendidikan
  • Hukum
  • Politik
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Login
  • Berita Terkini
  • Perspektif
  • Pendidikan
  • Hukum
  • Politik
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
No Result
View All Result
Kanal24
No Result
View All Result

Rupiah Menguat, Dolar AS Tertekan Perang Tarif

Einid Shandy by Einid Shandy
April 11, 2025
in Ekonomi
0
Rupiah Menguat, Dolar AS Tertekan Perang Tarif

Nilai tukar uang (Freepik)

3
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Kanal24, Malang – Nilai tukar rupiah dibuka menguat terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada Jumat pagi, 11 April 2025, seiring sentimen pasar global yang tertekan oleh eskalasi perang dagang antara AS dan China. Rupiah tercatat naik sebesar 18 poin atau 0,11 persen menjadi Rp16.805 per dolar AS dibandingkan penutupan sebelumnya di Rp16.823 per dolar AS.

Analis Doo Financial Futures Lukman Leong menuturkan bahwa penguatan rupiah terjadi di tengah melemahnya dolar AS yang jatuh ke level terendah sejak Juli 2023. Penurunan ini dipicu oleh kekhawatiran meningkatnya risiko resesi di AS akibat lonjakan tarif impor yang diberlakukan terhadap China.

Baca juga:
IPMAPA Malang Dorong Kemandirian Ekonomi Mahasiswa Papua

“Rupiah berpotensi menguat terhadap dolar AS yang anjlok ke level terendah sejak Juli 2023, didorong oleh kekhawatiran resesi di AS akibat perang dagang dan eskalasi tarif antara AS dan China,” ujar Lukman Leong, dikutip dari Antara.

Kekhawatiran pasar meningkat setelah Presiden AS Donald Trump kembali menaikkan tarif impor terhadap China menjadi 145 persen pada Kamis (11/4/2025). Ini merupakan revisi dari tarif sebelumnya yang sudah meningkat dua kali dari 104 persen ke 125 persen. Sebelumnya, China juga membalas kebijakan tarif tersebut dengan menetapkan tarif impor sebesar 84 persen terhadap produk-produk asal AS.

Langkah Trump ini disebut-sebut sebagai reaksi terhadap penundaan tarif resiprokal kepada negara lain selama 90 hari, kecuali China. Meski memberi angin segar sesaat terhadap pergerakan rupiah, kebijakan ini tetap menimbulkan ketidakpastian di pasar global.

“Namun penguatan rupiah diperkirakan terbatas karena pasar ekuitas masih diliputi sentimen risk off,” tambah Lukman.

Selain ketegangan perang dagang, dolar AS juga mendapatkan tekanan dari ekspektasi pasar terhadap penurunan suku bunga oleh Federal Reserve. Data inflasi AS bulan Maret menunjukkan tren penurunan, di mana inflasi bulanan tercatat minus 0,1 persen (month to month/mtm), lebih rendah dari sebelumnya 0,2 persen. Sementara itu, inflasi tahunan turun menjadi 2,4 persen (year on year/yoy), dari 2,8 persen sebelumnya.

Berdasarkan polling CME FedWatch, lebih dari 50 persen pelaku pasar kini memperkirakan The Fed akan memangkas suku bunga sebesar 75 hingga 100 basis poin dalam waktu dekat.

Dampak dari penundaan tarif juga sempat terlihat pada perdagangan Kamis (10/4/2025), ketika rupiah menguat 50 poin atau 0,29 persen ke posisi Rp16.823 dari sebelumnya Rp16.873. Kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) yang dirilis Bank Indonesia juga mencatat penguatan signifikan rupiah menjadi Rp16.779 per dolar AS dari Rp16.943 sehari sebelumnya.

Pengamat mata uang Ibrahim Assuabi menilai bahwa meskipun kekhawatiran resesi AS sedikit mereda karena adanya penundaan kebijakan tarif timbal balik, pasar tetap mencermati langkah-langkah lanjutan Presiden Trump. Menurutnya, ketidakpastian ekonomi global masih tinggi, terutama akibat perubahan arah kebijakan dagang AS yang sulit diprediksi.

“Perang dagang yang meningkat dengan Tiongkok tetap menjadi hambatan ekonomi bagi AS, mengingat China adalah mitra dagang utama. Pasar masih sangat waspada terhadap agenda kebijakan Presiden Trump yang cenderung berubah-ubah,” ujar Ibrahim.

Sementara itu, Presiden Trump dalam pernyataan resminya menyatakan bahwa tarif terhadap China akan tetap berlaku tinggi sebagai bentuk sanksi atas “kurangnya rasa hormat” terhadap pasar dunia. “Tarif yang dibebankan ke China akan dinaikkan menjadi 125 persen, berlaku segera. Mudah-mudahan mereka menyadari bahwa hari-hari menipu negara lain sudah berakhir,” tegas Trump.

Baca juga:
Insentif PPN 6 Persen untuk Tiket Pesawat Ekonomi Lebaran

Tarif 10 persen akan diberlakukan kembali untuk negara-negara lain yang sebelumnya dikenai tarif resiprokal, kecuali Meksiko dan Kanada yang masih dikenakan tarif 25 persen untuk beberapa sektor sesuai perjanjian USMCA (Perjanjian AS-Meksiko-Kanada).

Dengan mempertimbangkan seluruh dinamika ini, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS untuk jangka pendek diperkirakan akan bergerak dalam kisaran Rp16.700 – Rp16.900, tergantung perkembangan lebih lanjut dari ketegangan dagang AS-Tiongkok dan sikap kebijakan moneter The Fed. (nid)

Post Views: 202
Tags: DolarDolar ASKANAL24kanal24.co.idNilai Tukar RupiahNilai Tukar UangRupiah menguat
Previous Post

LPTP FIA UB Gelar Tes Calon Perangkat Desa

Next Post

Prof. Hadi Suyono Kembali Mencalonkan Diri dalam Pildek FT UB 2025-2030

Einid Shandy

Einid Shandy

Reporter dan penulis Kanal24

Next Post
Prof. Hadi Suyono Kembali Mencalonkan Diri dalam Pildek FT UB 2025-2030

Prof. Hadi Suyono Kembali Mencalonkan Diri dalam Pildek FT UB 2025-2030

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Trending
  • Comments
  • Latest

ISLAM DAN PELESTARIAN LINGKUNGAN

August 4, 2023

Yuk Kenali Istilah Dalam Karate

August 3, 2023

AYAT-AYAT KREATIFITAS DAN INOVASI PELAYANAN

August 4, 2023
UB dan Perusahaan Happy Asmara Kembangkan Produk Lokal Go Global

UB dan Perusahaan Happy Asmara Kembangkan Produk Lokal Go Global

June 3, 2024
Permainan Interaktif Menjadi Media KKN FP UB Pupuk Minat Baca Anak Desa Kromengan

Permainan Interaktif Menjadi Media KKN FP UB Pupuk Minat Baca Anak Desa Kromengan

39
Dosen UB Kenalkan Teknologi Pembuatan Pakan Ternak dan Pupuk Organik ke Desa Plandirejo

Dosen UB Kenalkan Teknologi Pembuatan Pakan Ternak dan Pupuk Organik ke Desa Plandirejo

5
Layanan RSUB Kini Terintegrasi dengan Mobile JKN BPJS

Layanan RSUB Kini Terintegrasi dengan Mobile JKN BPJS

4

Review Film : Glass Onion: A Knives Out Story

3
Usung Game Sejarah, Mahasiswa Vokasi UB Maju Pilmapres Jatim

Usung Game Sejarah, Mahasiswa Vokasi UB Maju Pilmapres Jatim

June 15, 2025
Lukisan Raden Saleh Muncul di Video Musik Terbaru Jin BTS “Don’t Say You Love Me”

Lukisan Raden Saleh Muncul di Video Musik Terbaru Jin BTS “Don’t Say You Love Me”

June 15, 2025
Tiga Rekomendasi Kacamata Terbaik untuk Wajah Bulat

Tiga Rekomendasi Kacamata Terbaik untuk Wajah Bulat

June 14, 2025
4 Fakta Unik Wisuda UB Periode – 21

4 Fakta Unik Wisuda UB Periode – 21

June 14, 2025

Popular Stories

  • ISLAM DAN PELESTARIAN LINGKUNGAN

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Yuk Kenali Istilah Dalam Karate

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • AYAT-AYAT KREATIFITAS DAN INOVASI PELAYANAN

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • UB dan Perusahaan Happy Asmara Kembangkan Produk Lokal Go Global

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Yuk Kenali Sistem Swiss Manager Dalam Catur

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Berita
  • Tentang Kanal24
  • Galeri
  • Layanan
  • Pedoman Media Siber
Copyright Kanal24.com 2023

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Berita Terkini
  • Perspektif
  • Pendidikan
  • Hukum
  • Politik
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan

Copyright Kanal24.com 2023